Kudus Dapat Bantuan Obat Ivermectin, Dipercaya Mampu Kalahkan Covid-19

- 8 Juni 2021, 08:42 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Pixabay.com/fernandozhiminaicela

MANTRA SUKABUMI - Ivermectin merupakan obat yang bisa mencegah Covid-19. Salah satu bukti di India obat tersebut berhasil menurunkan jumlah kematian hingga 25 persen. Atau juga memangkas jumlah orang yang terinfeksi hingga 80 persen di negara itu.

Sofia Koswara dari Harsen Laboratories, mengatakan, di New Delhi kasus terinfeksi yang memuncak 28,395 orang pada 20 April lalu turun secara drastis menjadi 6.430 orang pada 15 Mei. Kematian juga turun sekitar 25 persen pada bulan yang sama.

“Obat ini sebenarnya juga sudah dipakai ribuan orang di Indonesia sejak September tahun lalu. Hasilnya sangat bagus,” kata Sofia.

Baca Juga: Gandeng Shopee, Ridwan Kamil Resmikan Pembangunan Shopee Center Guna Mempercepat UMKM Jabar Go Digital

Baca Juga: Deddy Corbuzier Akui Dirinya Pro Presiden Joko Widodo, Refly Harun: Saya Juga Cinta Pak Jokowi

Obat Covid-19 Ivermectin siap diproduksi di Indonesia. Obat ini diketahui bisa menyembuhkan pasien corona di India.

Kudus merupakan salah satu daerah zona hitam yang akan menerima pasokan obat anti Covid tersebut.

Sebanyak 2.500 dosis obat ivermectin dikirim ke Kabupaten Kudus, Jawa Tengah untuk menangani lonjakan kasus positif Covid-19 di daerah tersebut. Ivermectin merupakan obat terapi untuk penderita penyakit virus corona di tiga kecamatan.

"Total bantuan yang kami terima sebanyak 2.500 dosis. Informasinya sudah terbukti di India bisa menyembuhkan pasien yang terpapar Covid-19," kata Bupati Kudus Hartopo ditemui usai menerima bantuan obat ivermectin dari Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) pimpinan Moeldoko didampingi perwakilan produsen obat ivermectin di Kudus, dikutip mantrasukabumi.com, dari laman ANTARA, Selasa, 8 Juni 2021.

Ahli Paru dari Persatuan Dokter Paru Indonesia ( PDPI ) Dr. Budhi Antariksa PhD. Sp. P (K), bahkan memimpin uji klinis obat dengan Balitbangkes, Kemenkes di RS Persahabatan dan RS Sulianti.

Baca Juga: Rizal Ramli Terima Tantangan Debat di DPR RI Soal Dana Haji, Djoko Edhi: Buat Tata Tertib, Supaya Tak Kacau

“Pemerintah sudah berikan segala upaya untuk menanggulangi musibah ini, dari obat-obatan dan pelayanan kesehatan bagi warganya."

"Obat yang mempunyai potensi melawan Covid-19 juga dipersiapkan,” terang Budhi.

Dijelaskan Budi lebih lanjut, obat Covid-19 itu merupakan obat minum dan memiliki potensi menghambat pembelahan atau anti replikasi virus. "Serta memiliki kemampuan sebagai anti peradangan,” tutur Budhi.

Obat akan dibagikan di daerah yang saat ini menderita paling parah yakni Kudus.

Dokter Budhi membenarkan hal itu. Ya, Kudus saat ini statusnya adalah zona hitam. Diperlukan segala upaya untuk mengatasinya.

"Obat akan diberikan kepada warga Kudus sebagai langkah terapi virus Covid-19 dan juga sebagai obat pencegahan,” kata Budhi.

Ia menambahkan, pemberian obat dilakukan dengan tetap memperhatikan standar penanggulangan Covid-19 dan kewajiban warga Kudus harus menerapkan perilaku 5M.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah