Network
MANTRA SUKABUMI - dr. Zaidul Akbar menjelaskan pentingnya memberikan nutrisi bagi hati.
dr. Zaidul Akbar mengatakan bahwa nutrisi penting untuk tubuh, terutama bagi hati.
dr Zaidul Akbar sebagai Dokter sekaligus pedakwah menambahkan, jika jasad akan hancur ketika seseorang meninggal dunia tetapi tidak dengan ruhnya.
Baca Juga: Sea Group, Shopee dan Garena Sumbangkan 1.000 Tabung Oksigen dan 1 Juta Vaksin untuk Kemenkes
Maka menurut dr.Zaidul Akbar sangat penting memerhatikan kebutuhan ruh akan nutrisi.
Mulai dari kebutuhan suplemen mineral dan vitamin sering kita sediakan, demi menjaga daya tahan tubuh tetap prima.
Namun banyak sekali dari kita yang menyepelekan asupan nutrisi untuk batin, atau hati.
Padahal, menurut dr Zaidul Akbar sangat penting sekali dalam rangka membangun dan mempertahankan kekebalan tubuh.
"Sesungguhnya kebutuhan seorang manusia akan nutrisi imani atau nutrisi hatinya jauh lebih ia perlukan daripada nutrisi fisiknya," tulis dr Zaidul Akbar seperti dikutip mantrasukabumi.com di akun Instagramnya pada 1 Agustus 2021.
Maka kebutuhan nutrisi iman atau hati kita dalam bentuk perintah dari Allah atau sunnah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam yang sangat banyak harus kita jadikan lebih kita perlukan daripada kebutuhan raga kita," tambahnya.
Nutrisi Hati untuk Menambah Kekebalan Tubuh
Untuk itu, pedakwah ini juga memberikan contoh apa saja nutrisi yang diperlukan oleh hati.
"Sholat dengan segala ragam jenis shalatnya, zikir kepada Allah, membaca Alquran, sedekah, berbuat baik, berakhlak baik.
"Kemudian menuntut ilmu agama atau mendengarkan kajian kajian islam, berpuasa, berzakat, berhaji, dan begitu banyak kebaikan lainnya," tutur dr. Zainul Akbar.
Maka sangat penting bagi setiap muslim mengutamakan nutrisi hati dibandingkan dengan kebutuhan fisik.
Baca Juga: Sea Group, Shopee dan Garena Sumbangkan 1.000 Tabung Oksigen dan 1 Juta Vaksin untuk Kemenkes
"Mulailah itu dengan berdoa kepada Allah, dengan lafaz kita sendiri..
"Ya Allah jadikan kebaikan kebaikan yang Engkau perintahkan melalui lisan yang mulia Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam menjadi kebutuhan utama untuk imanku, hatiku, daripada kebutuhan ragaku"," tambah dr Zaidul Akbar.
Atau Anda juga bisa berdoa: "Ya Allah, jadikan puasa menjadi lebih aku sukai dari berbuka."
Juga: "Ya Allah jadikan membaca Alquran-Mu lebih aku sukai daripada makanan yang lezat dan sehat sekalipun."
Ketika kita lebih mementingkan nutrisi iman dan hati, maka hidup akan jauh lebih tenang dan bahagia.
Dan dengan hati yang tenang, maka kita bisa mendapatkan kekebalan tubuh yang maksimal dan terasa ringan saat menghadapi pandemi.***
