Benarkah Virus Corona Bisa Menular Lewat Kentut?, Berikut Faktanya

- 17 Mei 2020, 01:00 WIB
ILUSTRASI kentut.*
ILUSTRASI kentut.* //New York Post/

MANTRA SUKABUMI - Kentut seringkali menjadi petaka terutama bagi yang menghisap baunya. Namun akan jadi tanda kesehatan bagi yang mengeluarkannya karena bagian dari pelepaan udara dalam tubuh.

Kentut dalam sudut pandang kesehatan dipahami sebagai gas dalam usus berasal dari udara yang kita telan, gas yang menerobos ke usus dari darah, gas dari reaksi kimia dan gas dari bakteri dalam perut.

Oleh karena itu keberadaan kentut bagi manusia merupakan hal penting sebagai wujud siklus perputaan udara yang ditelan dalam tubuh manusia.

Lantas bagaimana hubungan kentut dengan COVID-19?

Baca Juga: Benarkah Penggunaan Masker dapat Menyebabkan Hipoksia?, Ini Faktanya

Penelitian yang dilakukan Xiao (2020) menunjukkan bahwa 53% pasien COVID-19 memiliki virus tersebut pada tinja.

Begitu juga penelitian oleh Wei (2020) . Virus ditemukan pada tinja pasien yang mengalami diare sebanyak 69%.  Juga pada pasien yang tidak mengalami diare sebanyak 17%.

Tak heran jika masyarakat pun menjadi makin takut. Lantas menduga bahwa Corona bisa ditularkan melalui kentut. Benarkah?

Baca Juga: Ilmuwan Sebut Matahari Masuki Periode Dingin, Bisa Akibatkan Cuaca Dingin, Gempa Bumi dan Kelaparan

Halaman:

Editor: Abdullah Mu'min

Sumber: jurnalpresisi.pikiran-rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x