MANTRA SUKABUMI- Kehamilan adalah masa yang sangat penting dalam kehidupan seorang wanita, dan asupan makanan selama periode ini memiliki dampak langsung pada kesehatan ibu dan janin.

Banyak mitos dan kepercayaan populer mengenai makanan yang seharusnya atau seharusnya tidak dikonsumsi oleh ibu hamil.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi makanan yang sebaiknya dihindari selama kehamilan, serta membedakan antara mitos dan fakta berdasarkan penelitian ilmiah.

Baca Juga: LIVE SKOR Portugal vs Slovenia Euro 2024, Selasa 2 Juli 2024, Cek Skor Baru Disini!

Makanan Mentah

Salah satu panduan umum adalah untuk menghindari makanan mentah selama kehamilan, seperti daging mentah, telur mentah, dan makanan laut mentah. Hal ini karena makanan mentah dapat mengandung bakteri atau parasit yang berbahaya, seperti listeria atau salmonella, yang dapat membahayakan kesehatan janin. Oleh karena itu, disarankan agar ibu hamil mengonsumsi makanan yang telah dimasak dengan baik untuk mengurangi risiko infeksi.

Konsumsi Kafein dan Alkohol

Kafein dan alkohol adalah dua zat yang juga harus dihindari selama kehamilan. Kafein dapat melewati plasenta dan memengaruhi detak jantung janin, sementara alkohol dapat menyebabkan kelainan janin dan masalah perkembangan. Meskipun beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kafein dalam jumlah sedang mungkin aman, disarankan agar ibu hamil membatasi asupan kafein mereka. Sementara itu, tidak ada jumlah alkohol yang aman selama kehamilan, sehingga disarankan untuk sepenuhnya menghindari konsumsi alkohol.

Keju Mentah dan Susu Tidak Dipasteurisasi

Keju mentah dan susu yang tidak dipasteurisasi juga termasuk dalam daftar makanan yang harus dihindari selama kehamilan. Makanan ini dapat mengandung bakteri seperti Listeria, yang dapat menyebabkan infeksi serius pada ibu hamil dan janin.***