Inilah Orang-orang yang Tak Bisa Melihat Nabi Muhammad SAW Saat Hari Akhir Nanti

30 Maret 2021, 06:27 WIB
Ilustarasi berdoa agar kelak di hari Akhir nanti bisa bertemu dengan Rasulullah SAW /Pexels.com/Hebert Santos

MANTRA SUKABUMI - Nabi Muhammad SAW memiliki peran begitu penting bagi umat Islam, yang telah mengajarkan kebaikan dari tingkah laku dan tutur katanya untuk umat manusia.

Pengorbanan Nabi Muhammad SAW tentu membuat kita sebagai pengikutnya ingin sekali bertemu dengan sosok yang sangat agung itu, namun di hari akhir nanti.

Ternyata ada seseorang yang tidak bisa melihat wajah Nabi Muhammad SAW.  Siapakah mereka?, mengapa mereka tak bisa melihat wajah Nabi Muhammad SAW?.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Islam Dicap Radikal Cak Nun Marah: Radikal itu Pemerintah Selalu Paksakan Pendapatnya, Saya Siap Debat

Ad Dailami dan Ibnu Asakir meriwayatkan tentang Sayyidina Aisyah Radhiallahu Anha, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari kanal YouTube @CAHAYA ISLAM pada Selasa, 30 Maret 2021.

Istri Rasulullah SAW tersebut pernah terbangun di tengah malam. Aisyah pun lalu menjahit beberapa pakaian, saat sedang asyik menjahit, tiba-tiba jarum yang digunakan terjatuh. Lampu yang ada di ruangannya juga tiba-tiba padam. Aisyah terdiam dan kemudian mengucapkan tarji.

Tak lama kemudian, Rasullullah masuk di saat suasana gelap itu. Seketika ruangan berubah menjadi tenang karena cahaya yang terpancar dari wajah Rasulullah.

Dengan terlihat sumringah, putri Abu Bakar itu berkata, "Betapa terangnya cahaya wajahmu wahai Rasulullah. Semoga Allah memberikan salawat-Nya untukmu."

Mengenai pancaran terang cahaya dari wajah Rasulullah, Aisyah menggambarkan kisah itu dalam kitab Kunzul Ummal. "Aku meminjam jarum dari Habsah binti Rawahab untuk menjahit. Jarum itu jatuh. Aku mencari-cari, tapi tidak menemukannya karena gelap.

Maka ketika Rasulullah masuk, kelihatan jelaslah jarum yang hilang itu karena pancaran sinar wajahnya. Aku pun tertawa," ungkap Aisyah.

Rasullullah pun bersabda, "Wahai Aisyah, celakalah orang yang tak melihatku kelak dihari kiamat." karena penasaran, Aisyah bertanya kepada Rasulullah mengenai orang yang tak bisa melihat wajah Rasulullah di hari akhir kelak, dan Rasulullah memberi tahu bahwa orang yang celaka itu merupakan orang yang bakhil.

Lalu Rasulullah menjelaskan mengenai orang bakhil melalui sabda. "Orang yang mendengar namaku disebut tidak membaca salawat (HR Bukhari, Tirmidzi, An-Nasai dan lainnya).

Baca Juga: Nampak Sepele, Ternyata Amalan ini Paling Mudah untuk Dapat Masuk ke Surga

Baca Juga: Ketika Tuhan Sakit Wajibkah Kita Menjenguk, Simak Ulasannya agar Tidak Gagal Paham 

Orang yang enggan bersalawat kepada Nabi Muhammad SAW juga disebut sebagai orang yang kikir. Hal ini sesuai sabda Rasulullah: "Orang yang paling kikir adalah orang yang ketika namaku disebut di sisinya, ia tidak bersalawat kepadaku. Terdapat banyak keistimewaan jika bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW.

Tak hanya dapat melihat sinar wajah beliau yang begitu terang di hari akhir nanti, namun juga akan banyak syafaat lainnya yang didapatkan dari Rasulullah.

Hal ini sesuai hadis dari Abdullah bin Umar yang mendengar Rasulullah bersabda: "Jika kalian mendengar adzan, maka ucapkanlah seperti yang diucapkan muadzin.

Kemudian bersalawatlah kepadaku. Sesungguhnya orang yang bersalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bersalawat untuknya 10 kali.

Lalu mintalah wasilah Allah untukku karena wasilah adalah sebuah tempat di surga yang tidak akan dikaruniakan, melainkan kepada salah satu hamba Allah. Dan aku berharap bahwa akulah hamba tersebut. Barang siapa memohon untukku wasilah, maka ia akan meraih syafaat (HR. Muslim)."

Rasulullah memang merupakan orang yang istimewa, saking istimewanya, Allah SWT beserta malaikat pun bersalawat kepada manusia mulia tersebut. Hal itu juga diperintahkan Allah kepada para hambanya. Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersalawat untuk Nabi.

Baca Juga: Eks FPI Husein Hasny Diduga Biayai Perakitan Bom, Muannas Alaidid: Sudah Tepat FPI Dibubarkan

Hai orang-orang yang beriman, bersalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya (QS Al-Ahzab: 56)."

Selain itu, salawat dapat mengangkat derajat orang yang melafalkannya. "Barang siapa di antara umatmu yang bersalawat kepadamu sekali, maka Allah menuliskan baginya 10 kebaikan, menghapuskan dari dirinya 10 keburukan, meninggikannya sebanyak 10 derajat dan mengembalikan kepadanya 10 derajat pula (HR Ahmad)."

itulah penjelasan orang-orang yang tidak bisa melihat Nabi Muhammad SAW saat hari akhir nanti, semoga bermanfaat. ***

Editor: Abdullah Mu'min

Tags

Terkini

Terpopuler