Hati-Hati Kata Gus Baha Anak Bisa jadi Nakal Jika Tak Mengidolakan Bapaknya, Begini Penjelasannya

28 November 2021, 06:30 WIB
Hati-Hati Kata Gus Baha Anak Bisa jadi Nakal Jika Tak Mengidolakan Bapaknya, Begini Penjelasannya /Mantrasukabumi.com/Tangkap layar/@ngajikyai

MANTRA SUKABUMI - Hati-hati kata Gus Baha bahwa anak bisa menjadi nakal jika tidak mengidolakan bapaknya.

Lebih lanjut KH Ahmad Bahuddin Nursalim atau Gus Baha pun menjelasakan bagaimana cara mendidik anak yang benar.

Dilansir mantrasukabumi.com dari video di kanal youtube Tasbih TV pada Minggu, 28 November 2021, berikut cara mendidik anak yang benar menurut Gus Baha.

Baca Juga: Nonton Live Streaming Shopee 11.11 Big Sale Ada NCT 127 Siap Bertabur Bintang Malam ini

 Baca Juga: Syekh Ali Jaber: Durhaka Terhadap Anak, Ini 10 Dosa Orang Tua Terhadap Anak

"Saya melatih anak sholat, lalu bertakbir "Allahu Akbar", dan bagi saya Allahu Akbar itu kalimat yang spesial," kata Gus Baha.

Ulama ahli tafsir quran asal Rembang itu mengatakan jika seorang mukmim sejati tidak akan bangga dengan status anak yang hakikatnya adalah sebuah pembodohan.

"Tentu, kalau kalian memang benar-benar mukmin sejati kamu tidak usah memakai status kalau itu anak kamu kelak ketika dia masih makan atau tidak, itu pembodohan," ujarnya.

Lebih lanjut Gus Baha menekankan bahwa para orang tua harus bangga dan mempertahankan perbuatan anaknya yang sudah baik.

"Ini anak saya sudah melafalkan kalimat thoyyibah, yaitu Allahu Akbar, sudah bisa sujud, ini spesial, sesuatu yang spesial harus dipertahankan," tuturnya.

Menurut Gus Baha agar tercapainya pendidikan yang baik untuk anak, maka usahakan sang anak jangan sampai kecewa terhadap ayahnya.

"Caranya gimana, minimal seorang anak jangan kecewa pada ayahnya," ungkapnya.

Meski status bapak adalah seorang kiyai, menurut Gus Baha jangan sampai mengekang anaknya.

Baca Juga: Senakal Apapun Anda Bacalah Amalan Penangkal Siksa Kubur ini, Gus Baha: Ia akan Tolong Kamu

Murid Mbah Moen itu pun mengungkapkan beberapa sisi bahaya jika orang tua melakukan pengekangan terhadap anaknya.

"Jangan sampai kamu menjadi kiyai zuhud, yang anaknya dikekang, kemudian anak ini pertama dipinjamkan motor oleh temannya yang tidak sholat," jelasnya.

"Pertama kali mendengarkan radio oleh temannya yang tidak sholat," sambungnya.

"Sampai-sampai anak itu mengidolakan keluarga yang tidak sholat, karena lebih sehat, lebih nyaman kata dia," jelasnya.

"Sistem Bapaknya nonton TV setelah maghrib itu haram, main juga diharamkan, nanti akibatnya anak malah trauma," ucapnya.

"Kalau sudah besar anaknya bakal menjadi nakal, karena sejak kecil tidak pernah mengidolakan bapaknya," pungkasnya.***

Editor: Robi Maulana

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler