MANTRA SUKABUMI - Berikut nasihat Gus Baha agar ketika berdoa tidak harus berdurasi lama dan berdoa sebentar saja.
Gus Baha menjelaskan bahwa Allah itu memiliki sifat yang mustahil lupa.
Karena Allah mustahil memiliki sifat lupa, maka kita tidak perlu mengingatkan Allah dengan doa.
Baca Juga: Survei SnapCart Membuktikan: Ini E-Commerce Terbaik Indonesia Tahun 2021
Selain itu, Gus Baha juga mengatakan bahwa beliau sangat menyayangkan orang yang berdoanya lama ketika di Arafah.
"Saya itu memang menyesal sekali ya, kenapa sih orang wukuf itu berdoanya lama sekali, tidak kunjung selesai, itu malah bikin kasihan yang lain," ucap Gus Baha sepetti dilihat mantrasukabumi.com dari unggahan video di kanal YouTube Santri Muda Gus Baha.
Menurut Gus Baha, kita harus yakin Allah itu maha baik dan maha mengetahui.
Berdoa sebentar pun pasti tetap dituruti, jika yakin seperti itu maka berdoa itu tidak perlu lama.
"Dalam kitab hikam kan begitu, mengingatkan Allah itu jangan lama-lama, yang perlu di ingatkan itu yang bisa lupa," ucap Gus Baha
Allah merupakan dzat yang mustahil memiliki sifat lupa seperti makhluknya.
Lebih lanjut Gus Baha mengatakan, menurut madzabnya Hikam perkara yang tidak bisa lupa tidak boleh diingatkan harus diingatkan.
"Yang boleh diingatkan yang mungkin lupa, tapi kalau masih ingat ya jangan diingatkan lagi," tambah Gus Baha.
Gus Baha mengakui, bahwa beliau juga termasuk 'korban' kitab Hikam.
Baca Juga: Masuk Surga Secepat Kilat Menyambar, Gus Baha Ungkap Penyebabnya
Arti kata korban disini adalah orang yang telah belajar kitab hikam dan bisa memahaminya.
"Saya itu berkali-kali ke Mekah, pertama saya di Multazam saya berdoa, saya itu sebagai santri ya pas di Multazam ingin berdoa lagi, tapi pasti spontan ingat Hikam," kata Gus Baha.
"Yang boleh diingatkan itu yang mungkin lupa," pungkas Gus Baha.
Itulah nasihat Gus Baha agar ketika berdoa tidak harus berdurasi lama dan berdoa sebentar saja, semoga bermanfaat.***