MANTRA SUKABUMI - Berikut ini penjelasan keutamaan Puasa Tarwiyah tentang ampunan dosa setahun yang lalu, Hari Raya Idul Adha jatuh pada tanggal 11 Juli 2022 atau 10 Dzulhijjah 1443.
Menjelang Hari Raya Idul Adha, umat muslim jangan sampai melewatkan keistimewaan yang ada pada 10 pertama bulan Dzulhijjah, salah satunya Puasa Tarwiyah (puasa hari ke 8).
Puasa Tarwiyah ini merupakan puasa yang memiliki keutamaan begitu besar, dimana Allah SWT akan mengampuni dosa setahun kebelakang jika mereka menunaikannya.
Baca Juga: Inilah Kumpulan Amalan Sunnah Hari Arafah 2022 yang Bisa Diamalkan Sesuai Ajaran Rasulullah SAW
Keistimewaan Puasa Tarwiyah ini dijelaskan dalam hadits riwayat (HR) Ibnu An-Najjar dan Abdullah bin Abbas. Dalam HR tersebut Nabi Muhammad SAW bersabda:
"Puasa di hari Tarwiyah (8 Dzulhijjah) akan mengampuni dosa setahun yang lalu, Sedangkan puasa hari Arafah (9 Dzulhijjah) akan mengampuni dosa dua tahun." (H.R. Tirmidzi). Dikutip mantrasukabumi.com dari berbagai sumber pada Sabtu, 4 Juni 2022.
Di dalam hadits disebutkan selain Puasa Tarwiyah yang memiliki keistimewaan begitu besar terdapat juga Puasa arafah.
Keutamaan Puasa arafah lebih dahsyat karena sesuai dengan hadist Nabi Muhammad SAW bahwa Allah SWT akan mengampuni dosa umat muslim jika menunaikannya selama 2 tahun.
Adapun keutamaan-keutamaan berpuasa di hari-hari pertama bulan Dzulhijjah menjelang Idul Adha sebagai berikut:
• Usianya diberi keberkahan
• Hartanya bertambah
• Keluarganya terpelihara
•Kesalahan-kesalahan yang pernah
•diperbuat dihapuskan
• Dilipatgandakan segala kebaikannya
• Dimudahkan ketika sakaratul maut
• Mendapat penerangan dalam kegelapan di dalam kubur
Baca Juga: Kapan Puasa Arafah 2022? Simak Bacaan Doa Niat Puasa di Bulan Dzulhijjah 1443 H
• Diberatkan timbangan kebaikannya
• Selamat dari keruntuhan-keruntuhan
• Ditingkatkan derajatnya
Berikut niat Puasa Tarwiyah dan arafah
Tarwiyah:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ التَّرْوِيَةِ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adā’i sunnati yaumit tarwiyah lillâhi ta'ālā.
Artinya, "Aku berniat puasa sunnah Tarwiyah esok hari karena Allah SWT." Bacaan niat puasa
Arafah:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ يَوْمِ عَرَفَةَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnati Arafah lillâhi ta'âlâ.
Artinya, "Aku berniat puasa sunah Arafah esok hari karena Allah SWT."
Wallahu a‘lam bi as-shawab
Semoga senantiasa kita semua diberi kesempatan untuk menunaikan Puasa di 10 Hari pertama bulan Dzulhijjah.***