Isi Kandungan Surat An Nas Ayat 1-6 Surah Penutup Al Quran tentang Manusia

29 Agustus 2022, 06:10 WIB
Isi Kandungan Surat An Nas Ayat 1-6 Surah Penutup Al Quran tentang Manusia /Pixabay/Pexels

MANTRA SUKABUMI - Berikut ini isi kandungan Surat An Nas Ayat 1-6 lengkap tulisan Arab, latin dan artinya.

Surah An Nas merupakan surah penutup dalam Al Quran surat ke-114.

Nama An Nas diambil dari kata An Nas yang berulang kali disebut dalam surah ini yang berarti manusia.

Baca Juga: Isi Kandungan surat Ali Imran Ayat 92, Lengkap Bacaan Arab dan Terjemah Indonesia

Surah An Nas termasuk dalam golongan surah makkiyah terdiri dari 6 ayat

Nama Surat An Nas yang berarti “manusia” diambil dari ayat pertama. Surat An Nas disebut juga surat Qul a’udzu birabbin naas.

Surat An Nas dan surat Al Falaq disebut al mu’awwidzatain. Yakni dua surat yang menuntun pembacanya menuju tempat perlindungan.

Surat Al Falaq disebut al mu’awwidzah al ‘ula. Sedangkan Surat An Nas disebut al mu’awwidzah ats tsaaniyah.

Bersama Surat Al Falaq, Surat An Nas juga dinamakan al muqasyqisyatain. Yakni dua surat yang membebaskan manusia dari kemunafikan.

Berikut ini bacaan surat An Nas dalam Tulisan Arab dan artinya serta isi kandungan yang mesti diketahui.

1.
قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ
Katakanlah, “Aku berlindung kepada Tuhannya manusia,

2.
مَلِكِ النَّاسِۙ
Raja manusia,

3.
اِلٰهِ النَّاسِۙ
sembahan manusia,

Baca Juga: Kunci Jawaban Pendidikan Agama Islam Kelas 5 SD MI Halaman 88, Jelaskan Isi Kandungan Surat Luqman!

4.
مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ ەۙ الْخَنَّاسِۖ
dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi,

5.
الَّذِيْ يُوَسْوِسُ فِيْ صُدُوْرِ النَّاسِۙ

yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,

6.
مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ
dari (golongan) jin dan manusia


1. Surat An Nas mengandung isti’aadzah (permintaan perlindungan) kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dari segala kejahatan iblis dan bala tentaranya yang dapat melalaikan manusia dengan menebarkan was-was pada diri mereka.

2. Tiga ayat pertama Surat An Nas menunjukkan tiga sifat bagi Allah Subhanahu wa Ta’ala yakni rububiyah, mulkiyah dan uluhiyah. Sifat rububiyah didahulukan karena mengandung makna penjagaan dan pemeliharaan, tepat untuk al isti’aadzah (permintaan pertolongan). Lalu mulkiyah menunjukkan bahwa tidak ada pertolongan kecuali dari pemilikNya. Setelah itu Allah menyebutkan uluhiyah untuk menjelaskan bahwa Dialah yang berhak disembah.

Baca Juga: Isi Kandungan Surat An Nahl Ayat 125 tentang Kewajiban dan Tata Cara Berdakwah

3. Tiga sifat ini sekaligus menunjukkan bahwa hanya Allah-lah Tuhan pemelihara dan pencipta, Dialah yang merajai dan menguasai manusia, serta hanya Dialah yang berhak diibadahi oleh manusia.

4. Surat An Nas menjelaskan bahwa waswas, adakalanya dari jin dan adakalanya dari manusia. Surat An Nas juga memberikan penjelasan kepada kita bahwa setan itu bisa dari golongan jin dan bisa dari golongan manusia.

5. Dalam Surat An Nas, kita menyebut tiga sifat Allah (Rabb, Malik dan Ilah) hanya untuk meminta perlindungan dari satu hal yakni waswas. Demikian ini karena pentingnya keselamatan agama, jauh lebih penting daripada keselamatan jiwa dan raga.

Demikian isi kandungan Surat An Nas. Semoga bermanfaat dan menambah keimanan serta ketaqwaan kita kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.***

Editor: Ajeng R H

Tags

Terkini

Terpopuler