MANTRA SUKABUMI - Dunia dibuat geger dengan munculnya virus baru yang disebut virus corona. Virus ini awalnya diduga berasal dari hewan yang diharamkan dalam islam.
Sebagaimana dikutip oleh mantrasukabumi.com dari kanal YouTube Islam Populer. Mengenai bagaimana awal mula virus corona.
Virus corona pertama kali ditemukan oleh ilmuan muslim bernama ali muhamed zaki, PhD. Dari rumah sakit Dokter Solimen Fakeeh Hospital di Jeddah Arab Saudi.
Baca Juga: Dahsyat, Cara Ampuh Keluar dari Masalah Tanpa Harus Capek Mikir Menurut Habib Novel Alaydrus
Ketika itu beliau melaporkan seorang pasien laki-laki berumur 60 tahun mengalami gejala demam, batuk dan kesulitan bernafas. Hasil pemeriksa menunjukan adanya infeksi di paru-paru.
Pasien tersebut tidak tertolong dan akhirnya meninggal dunia, sayangnya pemeriksaan di rumah sakit Solimen Fakeeh tidak berhasil mengungkap penyebab infeksi pasien tersebut.
Oleh karenanya sempel yang berasal dari pasien tersebut, kemudian dikirim ke Laboratorium Viroscience Erasmus Medical Center (EMC) Roterdam, Belanda.
Baca Juga: Cara Nabi Muhammad SAW Membaca Tasbih dan Dzikir Usai Sholat
Laboratorium terkemuka di dunia itulah yang berhasil mengungkap penyebab infeksi paru-paru pada pasien tersebut. Ternyata penyebab infeksi adalh virus varian baru dari jenis corona virus.
Karena virus itu di isolasi pertama kali di EMC, virus itu kemudian diberi nama Human CoronaVirus Erasmus Medical Center.
Bersama beberapa ilmuan belanda virus temuan dr. ali muhamed zaki, PhD, Itu kemudian berhasil dipublikasikan pada jurnal THE NEW ENGLAND JURNAL OF MADICINE pada oktober 2012.
Baca Juga: Indonesia Pesan 40 juta Dosis Vaksin Covid-19 dari Sinovac
Dan kini virus corona menjadi penyakit yang cukup diwaspadai. Pengetahuan tentang virus ini sudah dijelaskan didalam alquran.
“Engkau masukan malam kedalam siang dan Engkau masukan siang kedalam malam, Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati dan Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup. Dan Engkau beri rezeki siapa saja yang Engkau kehendaki tanpa hisab (batas)”. (QS. Ali Imran: 27).
Dari ayat tersebut menjelaskan bahwa virus merupakan makhluk ciptaan Allah SWT yang bisa termasuk benda mati juga benda hidup.
Baca Juga: Membanggakan, Ternyata Bilangan Pertama Kali Ditemukan oleh Orang Muslim
Peneliti juga menghubungkan ayat tersebut sebagai petunjuk bahwa virus juga termasuk makhluk hidup hal ini karena memiliki asam nukleat berupa DNA atau RNA serta dilengkupi oleh selubung.
Inilah yang disebut KAPSID sehinga mampu memperbanyak diri didalam sel inang, virus corona yang berasal dari hewan yang memang diharamkan dalam Islam.
Anjuran itu nyatanya membawa kebenaran dan kebaikan. Allah SWT berfirman “dan dihalalkan bagi mereka segala yang baik dan diharamkan bagi meraka segala yang buruk”. (QS. Al ‘Araf: 157).**