MANTRA SUKABUMI - Dalam Alquran surat Al-Anbiya Nabi Yunus disebut sebagai Dzun Nun yang artinya pemilik ikan paus.
Hal ini sesuai mukjizat yang dianugrahkan Allah SWT kepadanya, yaitu dapat bertahan hidup meski ditelan ikan paus.
Allah SWT berfirman, “Dan (ingatlah kisah) Zun Nun (Yunus) ketika dia pergi dalam keadaan marah, lalu dia menyangka behwa kami tidak akan menyulitkannya.
Baca Juga: Lihat Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini untuk Sambut Gajian
Baca Juga: Maaf, Rekening Bank dengan 5 Kriteria Ini, Maka BLT BPJS Ketenagakerjaanya Tidak akan Dicairkan
Maka dia berdoa dengan keadaan yang sangat gelap, “Tidak ada Tuhan selain Enggkau, Maha Suci Enggkau, sungguh aku termasuk orang yang zalim”.
“Maka Kami kabulkan (doa)nya dan Kami selamatkan dia dari kedukaan dan demikianlah Kami menylematkan orang-orang yang beriman”. (QS. Al Anbiyya: 78-79).
Allah SWT berfirman, “(Ingatlah) ketika dia lari ke kapal yang penuh muatan, kemudian dia ikut diundi, ternyata dia termasuk orang yang kalah, maka dia ditelan oleh ikan besar dalm keadaan tercela”.
“Maka sekiranya dia tidak termasuk orang yang benyak berzikir, niscaya dia akan tetap tinggal di (perut ikan) itu smpai Hari Berbangkit”.
Baca Juga: 7 Golongan Umat Nabi Muhammad SAW Setelah Melewati Padang Mahsyar
Baca Juga: Lebih Berat dari Dosa Zina, Waspadai Ternyata Dosa Khusus ini Dihiasi Menjadi Indah oleh Jin
“Kemudian kami lemparkan dia kedaratan yang tadus, sedang dia dalam keadaan sakit”. (QS. As Saffat: 140-145).
Salah satu hewan yang turut andil dalam sejarah Nabi, hewa tersebut adalah ikan paus yaitu hewan besar yang melan Nabi Yunus ‘Alaihi Sallam ketika beliau dilempar kelaut.
Hal itu dilakukan karena kapal yang dirumpangi Nabi Yunus kelebihan muatan peristiwa ini dilatar belakangi oleh Nabi Yunus yang putus asa karena tak berhasil menyiarkan dakwah pada kaumnya.
Allah memerintahkan ikan tersebut memuntahkan di daerah yang tandus, Nabi Yunus berada dalam perut ikan selama 40 hari dan menyadari kelalaiannya tersebut.**