Puasa Sunnah Bulan Syawal Kapan Dilaksanakan, Simak Penjelasan dan Fadilahnya

- 12 Mei 2021, 19:10 WIB
Puasa Sunnat Bulan Syawal Kapan Dilaksanakan, Simak Penjelasan dan Fadilahnya./
Puasa Sunnat Bulan Syawal Kapan Dilaksanakan, Simak Penjelasan dan Fadilahnya./ /pinterastudio/ Pixabay/
  1. Diizinkan menggabungkan hutang puasa di bulan Ramadhan dengan puasa Syawal

Niat mengqadha puasa Ramadhan dan sunnah puasa enam hari syawal itu sah, padahal melaksanakan keduanya secara terpisah memiliki pahala yang lebih besar.

Hal ini seperti yang disebutkan oleh Al-Hafidz As-Suyuthi dalam Al-Asybah wa al-Nadhair, dimana dia mengutipnya dengan posisi al-Bariziy.

Baca Juga: Haruskah Pulang Lewati Jalan Berbeda Setelah Sholat Idul Fitri, Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Namun demikian, perlu diniatkan bahwa puasa ini terutama ditujukan untuk menebus hutang puasa, dan puasa enam hari Syawal hanyalah salah satu pelengkap.

Karena alasan inilah Imam Ar-Ramli dalam bukunya Nihayatul Minhaj ila Syarh al-Minhaj menyatakan bahwa meskipun diperbolehkan untuk menggabungkan kedua puasa, misalnya, hutang puasa Ramadhan dan puasa enam hari Syawal, pahala akan sebanding dengan orang yang berpuasa secara terpisah di mana mereka secara alami akan mendapatkan lebih banyak pahala.

Di sisi lain, ulama seperti Syekh Ali Gom'ah yang berpendapat bahwa hadits puasa enam hari Syawal adalah umum.

Selama orang tersebut berpuasa enam hari di bulan Syawal apakah untuk tujuan utama membayar puasa yang terlewat atau sunnah lainnya, maka orang tersebut sudah mendapatkan pahala puasa enam hari Syawal.***

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah