Puasa Syawal di Tanggal ini Haram Dilakukan, Berikut Penjelasanya

- 13 Mei 2021, 21:30 WIB
Ilustrasi kalender bulan mei 2021.
Ilustrasi kalender bulan mei 2021. / Pexels/Olya Kobruseva

Yang artinya: "Dan aku bersegera kepada-Mu. Ya Rabbku, agar supaya Engkau ridho (kepadaku)," (QS. 20:84).

Pendapat yang dipilih oleh ulama madzhab Syafi'i dan sebagian ulama madzhab Hambali, menuturkan bahwa ada banyak kerugian dari menunda-nunda amal baik.

Namun tidak ada larangan dalam memisahnya, boleh mengulurnya hingga pertengahan bulan bahkan akhir bulan.

Imam An-Nawawi Rahimahullah berkata:
Yang artinya: "Rekan-rekan kami berkata: Sunnat hukumnya mengerjakan puasa enam hari bulan Syawal. Berdasarkan hadits di atas (yaitu hadits yang telah disebutkan beliau sebelumnya). Dan dianjurkan melakukannya secara berurutan di awal bulan Syawal. Namun boleh saja ia lakukan secara terpisah (tidak berurutan) di akhir bulan Syawal. Ia tetap terhitung melakukan sunnah Nabi. Berdasarkan hadits Nabi yang umum dan mutlak tersebut. Tidak ada perbedaan pendapat dalam masalah ini, dan itulah pendapat yang dipilih oleh Imam Ahmad dan Dawud Az-Zhahiri,".

Hukum melaksanakan puasa ada yang wajib dan sunah.

Melaksanakan puasa syawal hukumnya adalah sunah, namum memiliki pahala selayaknya muslim yang berpuasa setahun penuh.

Sebelum melakukan puasa syawal, dianjurkan untuk tunaikan Qodho puasa terlebih dahulu jika pada puasa wajib (Ramadhan) ada yang 'bolong'.

Dalam artikel ini juga dicantumkan tentang tata cara dan niat puasa syawal disertai Arab, Latin dan terjemahannya.

Untuk diketahui, puasa syawal dianjurkan selama enam hari di bulan syawal setelah selesai bulan Ramadhan.

Baca Juga: Hukum Ziarah Kubur di Hari Raya Idul Fitri, Simak Penjelasan Ustadz Abdul Somad

Halaman:

Editor: Robi Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah