Pandangan Buya Yahya Soal Mendengarkan Musik yang Akhir-akhir Ini Ramai Dibicarakan

- 15 September 2021, 08:50 WIB
Pandangan Buya Yahya Soal Mendengarkan Musik yang Akhir-akhir Ini Ramai Dibicarakan.
Pandangan Buya Yahya Soal Mendengarkan Musik yang Akhir-akhir Ini Ramai Dibicarakan. /*/Tangkap layar YouTube//Al-Bahjah TV

“Lantas kita bicara alat musik. Tidak ada hadis yang soheh, yang disebutkan para ulama, tentang musik, kecuali 1 (satu) hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhori, bahwasanya suatu saat nanti umatku itu akan menghalalkan Zina, Khmer dan menghalalkan alat yang melalaikan,” tuturnya.

Baca Juga: Cara Hadapi Tetangga yang Cuek dan Bikin Kesal, Menurut Buya Yahya

Para ulama membahas hal ini tidak asal halal dan haram. Namun pada alat yang melalaikan, tingkatan haramnya tidak sampai dengan zina dan khmer.

Kelalaian itu karena apa, karena bukan larangan. Tapi karena dijejer dengan sesuatu larangan, maka jadi terlarang.

“Apakah alat yang melalaikan semua itu haram, bahkan rasululah juga memperkenalkan rebana, ada sebagian seruling yang diperkenalkan pada rasululah, " kata Buya Yahya.

"Jadi tidak semua lagu itu adalah haram. Ketika alat musik itu haram, maka dicari taklilnya apa, jangan asal sebut haram,” sambung Buya Yahya.

Alat musik yang diharamkan itu, kata Buya Yahya, karena ada factor penunjang seperti zina dan mabuk-mabukan.

Baca Juga: Buya Yahya Menjawab Tentang Bagaimana Hukum Kredit, Apakah Riba?

"Tapi kalau tidak ada seperti zina dan khmer, ya silahkan saja. Jangan sampai juga kita mengikuti kebiasaan orang fasik. Dan kita tidak boleh mengambilnya, kalau mengambilnya kita meramaikan orang fasik, " ungkapnya.

Buya Yahya menjelaskan, berbicara musik, tidak terlepas dari lagu-lagu.

Halaman:

Editor: Encep Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah