Gus Baha: Apa Kalau Kamu Tak Saya Kasih Uang 1jt Terus Mau Bilang Satu Tambah Satu Sebelas, Enggak kan?

- 28 September 2021, 21:15 WIB
Gus Baha
Gus Baha /Instagram/@ceramahgusbaha



MANTRA SUKABUMI - Ulama ahli tafsir Quran asal Rembang, Gus Baha membahas dengan rinci soal sebuah kebenaran absolut.

Menurut Gus Baha kebenaran yang absolut itu merupakan kebenaran yang diakui oleh semua orang meski tidak dapat hadiah.

Hal tersebut diungkapkan Gus Baha dalam salah satu video pengajiannya yang diunggah di kanal youtube ngaji kyai.

Baca Juga: Shopee Gandeng Bintang Internasional Jackie Chan dan Joe Taslim di Iklan Shopee 9.9 Terbaru

"Kebenaran yang absolut itu adalah kebenaran yang semua orang mengakui," ujar Gus Baha seperti dilihat mantrasukabumi.com dari video di kanal youtube ngaji kyai pada Selasa, 28 September 2021.

"Dan uniknya begini, kalau kamu bilang satu tambah satu itu jadi dua, untuk mengatakan dua, itu kamu butuh hadiah atau tidak, jawabannya tidak," sambungnya.

Beberapa contoh sebuah kebenaran yang absolut pun Gus Baha paparkan pada para jamaahnya.

"Kita semua mengatakan tembok itu putih, memang warnanya putih, kita satu tambah satu dua, karena memang jumlahnya dua, kita tanpa presentasi dapat hadiah dapat penghormatan," ucapnya.

Namun anehnya, kata Gus Baha, meskipun orang mengakui kebenaran diatas, jika soal mengakui Allah itu tuhan kadang perlu sebuah alasan.

Malah kata Gus Baha, jika orang mengakuai dan mengatakan Allah itu sebagai tuhan masih butuh diberi hadiah sorga.

"Kenapa untuk mengatakan Allah itu tuhan kita butuh surga, memangnya kalau gak ada sorga Allah gak jadi tuhan," ungkapnya.

Baca Juga: Gus Baha Ungkap Bahwa Surga dan Neraka itu Hanyalah Sebuah Media

Hal tersebut merupakan sebuah problem yang dihadapi oleh orang sholeh.

"Ini problem orang sholeh yang terlalu pesimis, makanya orang sholeh itu masuk surganya berat, tapi kalau orang alim lebih gampang, kira-kira begitu," tuturnya.

"Iya karena kan imannya lebih bagus, dalam hadits qudsi Allah ini yang dibeli orang-orang sholeh," jelasnya.

Padahal dalam sebuah hadits qudsi Allah SWT berfirman meski surga dan neraka tidak ada, ia tetap patut ditaati.

"Kalau saja aku tidak menciptakan surga dan neraka, apa saya tidak menjadi tuhan yang patut ditaati," ucap Gus Baha.

"Apa kalau kamu tidak saya kasih uang satu juta, terus bilang satu tambah satu sebelas, enggak kan? Tetep bilang berapa? Dua," ungkapnya.

"Kalau kebenaran absolut yang satu tambah satu kamu bilang dua meski kamu tanpa dapat hadiah, kenapa untuk bilang Allah tuhan kamu harus ada hadiah surga," pungkasnya.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah