Kenapa Kiai Suka Dikasih Amplop setelah Ceramah? Begini Penjelasan Gus Baha

- 21 Oktober 2021, 19:00 WIB
Nama Gus Baha Jadi Trending di Twitter Usai Dijagokan Jadi Ketua Umum PBNU
Nama Gus Baha Jadi Trending di Twitter Usai Dijagokan Jadi Ketua Umum PBNU /Instagram/ @santrimilenialid/

"Orang itu, meskipun benar menurut Rabiah Adawiyah itu tetap harus istighfar," kata Gus Baha.

Baca Juga: Gus Baha Jelaskan Dzikir 33 kali itu Bukan Doa Dibaca Selepas Sholat tapi Sebelum Tidur, ini Alasannya

Adapun contoh untuk perlunya istighfar yang sangat sederhana akan dijelaskan Imam Al-Ghazali.

"Begini Imam Al-Ghazali memberi contoh perlunya istighfar, contohnya sederhana," ungkap Gus Baha.

Ketika ada Polisi dan kehakiman, maka ada konflik. Jika tidak ada konflik, maka kata Gus Baha tidak akan ada Polisi dan kehakiman.

"Adanya Polisi dan kehakiman itu berkat adanya konflik, andai tidak ada pencuri, maka tidak ada Polisi,kalau tidak ada konflik, maka tidak ada kehakiman," kata Gus Baha.

Jadi intinya, kenapa lembaga-lembaga itu bisa dipanggang terhormat? Berkat ada yang salah dan tidak benar.

Adapun jika ada seseorang yang menganggap dirinya benar, maka menurut Gus Baha orang tersebut keliru, makanya banyak pejabat yang kualat.

Baca Juga: Gus Baha Angkat Bicara Tentang Seseorang yang Menikahi Sepupu Sendiri

"Makanya sok benar itu keliru, makanya pejabatnya pada kualat, makanya jangan berani menentang Allah, lawong Pemilik Semesta mau mengatur seperti itu," tegas Gus Baha.

Halaman:

Editor: Robi Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah