Keutamaan Nikmat Syukur 'Alhamdulillah' kata Gus Baha Teladani Kisah Nabi Daud dan Umar bin Abdul Aziz

- 30 November 2021, 18:09 WIB
Keutamaan Nikmat Syukur 'Alhamdulillah' kata Gus Baha Teladani Kisah Nabi Dawud dan Umar bin Abdul Aziz./
Keutamaan Nikmat Syukur 'Alhamdulillah' kata Gus Baha Teladani Kisah Nabi Dawud dan Umar bin Abdul Aziz./ //Instagram/@kajiangusbaha

Suatu ketika salah satu pekerja mengirim surat kepadanya, berisi kekhawatiran (pekerja) lupa akan bersyukur atas nikmat yang melimpah.

Kemudian Umar bin Abdul Aziz memberikannya sebuah nasihat perihal rasa khawatirnya tersebut;

Sesungguhnya Allah, tidak memberikan nikmat kepada hambanya,

kemudian memuji nikmat itu, kecuali pujian hamba itu lebih afdhal daripada nikmat yang diberikan kepada hamba.

“Misalnya, saya dapat uang satu milyar, kan kelihatannya banyak bilang Alhamdulillah, itu Alhamdulillah saya dengan uang satu milyar kalau menurut Allah lebih nikmat Alhamdulillah,” ujar Gus Baha.

Maka, Umar bin Abdul Aziz pun menerangkan bahwasanya kalian tidak akan kenal cara memuji nikmat kecuali di dalam Al Quraan.

Sebagaimana dinukilkan oleh Gus Baha yang berkaitan dengan bersyukur dalam surat An Naml ayat 15 seperti berikut:

وَلَقَدْ اٰتَيْنَا دَاوٗدَ وَسُلَيْمٰنَ عِلْمًاۗ وَقَالَا الْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْ فَضَّلَنَا عَلٰى كَثِيْرٍ مِّنْ عِبَادِهِ الْمُؤْمِنِيْنَ

Terjemah:

Dan sungguh, Kami telah memberikan ilmu kepada Dawud dan Sulaiman; dan keduanya berkata, “Segala puji bagi Allah yang melebihkan kami dari banyak hamba-hamba-Nya yang beriman.”

Halaman:

Editor: Dea Pitriyani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah