Gus Baha Ungkap Bahaya Berteman dengan Orang Pelit: Bisa Kena Laknat dan Ketularan

- 7 Desember 2021, 16:22 WIB
Gus Baha kisahkan seoramg pendosa masuk surga berkat dua hal.
Gus Baha kisahkan seoramg pendosa masuk surga berkat dua hal. /Facebook.com / Ngaji Gus Baha'.

 

MANTRA SUKABUMI - KH Ahmad Bahauddin Nursalim alias Gus Baha mengutarakan dampak bahaya berteman dengan orang pelit.

Seseorang yang tadinya dermawan, akibat berteman dengan orang pelit, kata Gus Baha bisa ketularan bahkan bisa menyebabkan laknat.

Hal tersebut Gus Baha kutip dari salah satu hadits Rasulullah SAW yang menyebutkan bahwa berteman dengan orang pelit akan kena laknat.

Baca Juga: Hukum Prosesi Nikah Mencuci Kaki Pengantin Pria, Gus Baha: Hampir 90 Persen Kiyai Membolehkan

"Sabda Nabi dalam hadits lain bahkan lebih mengerikan. Berteman dengan orang pelit itu menyebabkan laknat," ujar Gus Baha seperti dilihat mantrasukabumi.com dari akun instagram kajian.gusbaha, 7 Desember 2021.

Gus Baha katakan, orang yang dermawan sekalipun jika sudah berteman dengan orang pelit, lama-lama dia akan ketularan sifat pelitnya.

Bahkan kata Gus Baha, nabi pun melarang berteman dengan orang pelit dan bodoh.

"Makanya jangan berteman dengan orang pelit dan bodoh, bisa ketularan," ucapnya.

"Makanya saya tidak mau berteman dengan orang pelit," tambahnya.

Terlepas dari hal tersebut, dalam kesempatan lain Gus Baha mengatakan bahwa sebenarnya tidak ada orang pelit melainkan ada orang bersifat tamak kepadanya.

"Apa kamu bisa menghukumi orang pelit saat kamu tidak tamak kepadanya?" tanya Gus Baha.

"Semisal saya gak tamak sama Rukhin, dan Rukhin gak memberi saya, tidak akan saya cap pelit karena saya tidak berharap kepadanya." jelas Gus Baha.

Jadi menurut Gus Baha ketika menghukumi orang lain pelit itu karena tamak, berhubung tamak, kecewa, lalu menghukumi nya pelit.

Kemudian Gus baha memberikan contoh, ketika ada cewek cantik, sombong dan kamu tidak punya rasa kepadanya, kamu tidak akan menghukumi nya sombong.

Baca Juga: Inilah Hukuman Allah di Dunia Bagi Orang yang Sering Menyebar Aib Orang Lain, Gus Baha: Meninggalnya Pun Sulit

Namun kata Gus Baha, saat kamu ingin mendapat perhatian, dan dia tidak menyapa.

"Dasar sombong! Kenapa dia tidak menyapaku!?" ucap Gus Baha dalam contohnya.

Tapi kata Gus Baha, ketika kamu tidak menyimpan rasa seperti cewek-cewek cantik di Jakarta yang tidak kamu kenal lalu lalang lewat dan dia tidak menyapamu, tidak kamu permasalahkan karena kamu tidak menyimpan rasa.

"Ada cewek cantik, kamu anggap sombong karena dia menolak lamaranmu, makanya kamu anggap dia sombong," jelas Gus Baha.***

Editor: Encep Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah