MANTRA SUKABUMI – Wabah penyakit virus Corona (COVID-19) yang saat ini melanda duni masih belum ada tanda akan berakhir dalam waktu dekat.
Pasalnya, setiap hari jumlah kasus kian bertambah, sudah hampir 3 juta kasus positif dari seluruh dunia. Bahkan korban yang meninggal lebih dari 200 ribu orang.
Pandemi virus Corona selain memakan banyak korban juga telah melumpuhkan segala aktivitas manusia di berbagai sektor, terutama perekonomian.
Baca Juga: Jumlah Kematian Berkali Lipat, Media Asing Tuding Indonesia Palsukan Data COVID-19
Sebab, hampir tiap negara yang terpapar dalam upaya memerangi virus Corona ini mengeluarkan kebijakan supaya masyarakt tetap berada di rumah tanpa melakukan aktivitas apapun di luar rumah.
Wabah penyakit mematikan yang melanda dunia sudah ada sejak dahulu. Bukan hanya virus Corona saja, pada masa sahabat Nabi SAW yakni Khulafaur Rasyidin Umar bin Khatab pernah juga terjadi wabah penyakit mematikan melanda dunia.
Tepatnya pada bulan Rabiul Awwal tahun 17 atau 18 hijriyah, sosok sahabat Nabi Muhammad SAW yang gagah dan berani itu, pernah berdebat dengan Abu Ubaidah, Gubernur Syam soal wabah penyakit mematikan.
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Wilayah Sukabumi : 6 Ramadan 1441 H / 29 April 2020
Bermula saat Abu Ubaidah memberitahu Umar bahwa wilayah Syam tengah dilanda wabah Tha'un Amwas (penyakit mematikan di Amwas, red). Sang Amirul Mukminin yang berencana hendak pergi kesana mengurungkan niatnya dan meminta pasukan untuk singgah dulu di wilayah Saragh.