Network
MANTRA SUKABUMI - Surat Al Lail merupakan surat ke 92 yang ada di dalam Alquran.
Surat Al Lail terdiri dari 21 ayat dan termasuk pada golongan surat Makiyyah serta diturunkan di kota Mekkah.
Surat Al Lail ini dapat kita temukan pada Juz 30 atau bisa juga kita temukan pada Juz Amma.
Surah ini diturunkan sesudah Surah Al A’la. Asbabun Nuzul Diriwayatkan Al Hakim, dari Amir bin Abdullah bin Zubair, dari ayahnya, Abu Bakar memerdekakan kaum papa dan kaum wanita jika mereka masuk Islam.
Ayahnya melihatnya dan bertanya kepadanya, lalu Abu Bakar menjawab bahwa dia hanya mengharapkan apa yang ada di sisi Allah. Kemudian, turunlah ayat ini (Lubabun Nuqul: 212).
Berikut bacaan surat al lail, lengkap tulisan arab dan terjemahannya :
اَللَّيْل
Al Lail (Malam)
وَالَّيْلِ إِذَا يَغْشَىٰ ١
wallaili idzaa yaghsyaa
Demi malam apabila menutupi (cahaya siang),
وَالنَّهَارِ إِذَا تَجَلَّىٰ ٢
wannahaari idza tajallaa
demi siang apabila terang benderang,
وَمَا خَلَقَ الذَّكَرَ وَالْأُنثَىٰٓ ٣
wamaa kholaqodzdzakaro wal unstaa
demi penciptaan laki-laki dan perempuan;
إِنَّ سَعْيَكُمْ لَشَتَّىٰ ٤
inna sa’yakum lasyattaa
sungguh, usahamu memang beraneka macam;
فَأَمَّا مَنْ أَعْطَىٰ وَاتَّقَىٰ ٥
Fa ammaa man a’thoo wattaqoo
Maka barang siapa memberikan (hartanya di jalan Allah) dan bertakwa,
وَصَدَّقَ بِالْحُسْنَىٰ ٦
washoddaqo bil husnaa
dan membenarkan (adanya pahala) yang terbaik (surga)
Baca Juga: Isi Kandungan Surat Al Qari'ah Ayat 1-11, Lengkap Tulisan Arab dan Terjemahannya
فَسَنُيَسِّرُهٗ لِلْيُسْرَىٰ ٧
fasanuyassiruhuu lilyusroo
maka akan Kami mudahkan baginya jalan menuju kemudahan (kebahagiaan).
وَأَمَّا مَنْ بَخِلَ وَاسْتَغْنَىٰ ٨
Wa ammaa mam bakhila wastaghnaa
Dan adapun orang yang kikir dan merasa dirinya cukup (tidak perlu pertolongan Allah)
وَكَذَّبَ بِالْحُسْنَىٰ ٩
wakadzdzaba bil husna
serta mendustakan (pahala) yang terbaik,
فَسَنُيَسِّرُهٗ لِلْعُسْرَىٰ ١۰
fasanuyassiruhuu lil ‘usroo
maka akan Kami mudahkan baginya jalan menuju kesukaran (kesengsaraan).
وَمَا يُغْنِى عَنْهُ مَالُهٗ إِذَا تَرَدَّىٰٓ ١١
wamaa yughnii ‘anhumaa luhuu idzaa taroddaa
Dan hartanya tidak bermanfaat baginya apabila dia telah binasa.
إِنَّ عَلَيْنَا لَلْهُدَىٰ ١٢
inna ‘alainaa lalhudaa
Sesungguhnya Kamilah yang memberi petunjuk,
وَإِنَّ لَنَا لٙلْأٓخِرَةَ وَالْأُولَىٰ ١٣
Wa inna lanaa lal-aakhirota wal uulaa
dan sesungguhnya milik Kamilah akhirat dan dunia itu.
فَأَنْذَرْتُكُمْ نَارًا تَلَظَّىٰ ١٤
Fa angdzartukum naarong taladhdhoo
Maka Aku memperingatkan kamu dengan neraka yang menyala-nyala,
لَا يَصْلَىٰهَآ إِلَّا الْأَشْقَى ١٥
laa yashlaahaa illaal asyqoo
yang hanya dimasuki oleh orang yang paling celaka,
الَّذِى كَذَّبَ وَتَوَلَّىٰ ١٦
alladzii kadzdzaba watawallaa
yang mendustakan (kebenaran) dan berpaling (dari iman).
وَسَيُجَنَّبُهَا الْأَتْقَى ١٧
wasayujannabuhal atqoo
Dan akan dijauhkan darinya (neraka) orang yang paling bertakwa
الَّذِى يُؤْتِى مَا لَهٗ يَتَزَكَّىٰ ١٨
alladzii yu’tii maalahu yatazakkaa
yang menginfakkan hartanya (di jalan Allah) untuk membersihkan (dirinya),
وَمَا لِأَحَدٍ عِنْدَهٗ مِن نِّعْمَةٍ تُجْزَىٰٓ ١٩
wamaa li ahadin ‘indahuu min ni’matin tujzaa
dan tidak ada seorangpun memberikan suatu nikmat padanya yang harus dibalasnya,
إِلَّا ابْتِغَآءَ وَجْهِ رَبِّهِ الْأَعْلَىٰ ٢۰
illab tighoo a wajhi robbihil a’laa
tetapi (dia memberikan itu semata-mata) karena mencari keridaan Tuhannya Yang Mahatinggi
وَلَسَوْفَ يَرْضَىٰ ٢١
walasaufa yardhoo
Dan niscaya kelak dia akan mendapat kesenangan (yang sempurna).
Demikian isi kandungan surat Al Lail ayat 1-21, semoga bermanfaat.***
