Amalan bagi Perempuan yang Sedang Haid, Perbanyak Berdzikir Salah Satunya

- 13 Juni 2022, 12:15 WIB
GUS Baha mengajarkan doa pendek sebagai ikhtiar untuk mendatangkan rezeki.
GUS Baha mengajarkan doa pendek sebagai ikhtiar untuk mendatangkan rezeki. /Ilustrasi: mohamed_hassan/Pixabay/

“Hendaklah engkau melakukan seperti yang dilakukan oleh jama’ah haji. Kecuali jangan engkau tawaf di baitullah sampai engkau suci.” (HR. Bukhari)

Sebagian ulama mengatakan bahwa hal ini menunjukkan diperbolehkannya perempuan membaca Al Qur'an saat haid.

Karena di sini Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam hanya mengecualikan tawaf, berarti yang lainnya diperbolehkan, termasuk membaca Al Qur'an.

Membaca Al Qur'an memang diperbolehkan, tetapi berbeda dengan memegang Al Qur'an. Hal tersebut tentu saja tidak diperbolehkan. Allah Subhanahu wa Ta’ala mengatakan:

لَّا يَمَسُّهُ إِلَّا الْمُطَهَّرُونَ ﴿٧٩﴾

“Tidak menyentuhnya kecuali orang-orang yang disucikan.” (QS. Al-Waqiah[56]: 79)

Tetapi jika tidak menyentuh secara langsung, seperti memakai kaos tangan atau berada di depannya saja lalu tidak membukanya secara langsung itu diperbolehkan.

Adapun jika memakai hp hal tersebut hukumnya tentu berbeda dengan mushaf. Artinya hp bukan mushaf, tetapi kita bisa membaca Al Qur'an di dalamnya.

Untuk sholat sudah jelas tidak boleh dilakukan dan bisa melakukan hal lain seperti berdoa atau bersedekah.***

Halaman:

Editor: Robi Maulana

Sumber: Ngaji.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah