Inilah Tujuan Diturunkannya Al Quran kepada Nabi Muhammad SAW, Bukan untuk Rawatan Penyakit Manusia?

- 4 September 2022, 12:00 WIB
Ilustrasi Al Quran dan tafsirnya.
Ilustrasi Al Quran dan tafsirnya. /Pixabay/Pexels

MANTRA SUKABUMI - Berikut ini akan kami sajikan tujuan diturunkannya Al Quran kepada Nabi Muhammad SAW.

Sebagaimana diketahui bahwa ujuan diturunkannya Al Quran bukan untuk rawatan penyakit manusia.

Yang mana Allah SWT telah anugerahkan bidang teknologi kedokteran bagi manusia untuk mengobati penyakit.

Baca Juga: Asbabun Nuzul Surat Ali Imran Ayat 159, Dilengkapi dengan Bacaan Arab, Latin dan Artinya

Dalam ayat-ayat yang diwahyukan tidak ada kena mengena dengan bidang perobatan dan ini semua adalah rekaan para uskun-uskun.

Sehingga kaedah ini tidak ada petunjuk diamalkan oleh Nabi SAW dan para sahabat.

Mari kita lihat apa sebenarnya fungsi Al Quran diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW.

Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber pada Minggu, 4 September 2022 berikut tujuan diturunkannya Al Quran.

1. Memimpin manusia ke jalan yang lurus

Adapun tujuan diturunkannya Al Quran ini adalah untuk memimpin manusia ke jalan keselamatan dan jalan yang lurus untuk dunia dan akhirat.

Hal ini sebagaimana firman Allah SWT kepada Nabi SAW dalam surat Al Maidah 15 - 16 yang berbunyi:

Baca Juga: Isi Kandungan Surat Ali Imran ayat 159, tentang Sikap Lemah Lembut Lengkap Bacaan Arab, Latin dan Artinya

يَا أَهْلَ الْكِتَابِ قَدْ جَاءَكُمْ رَسُولُنَا يُبَيِّنُ لَكُمْ كَثِيرًا مِمَّا كُنْتُمْ تُخْفُونَ مِنَ الْكِتَابِ وَيَعْفُو عَنْ كَثِيرٍ ۚ قَدْ جَاءَكُمْ مِنَ اللَّهِ نُورٌ وَكِتَابٌ مُبِينٌ (15)

يَهْدِي بِهِ اللَّهُ مَنِ اتَّبَعَ رِضْوَانَهُ سُبُلَ السَّلَامِ وَيُخْرِجُهُمْ مِنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِ بِإِذْنِهِ وَيَهْدِيهِمْ إِلَىٰ صِرَاطٍ مُسْتَقِيمٍ (16)

Artinya: "Wahai Ahli Kitab! Sungguh, Rasul Kami telah datang kepadamu, menjelaskan kepadamu banyak hal dari (isi) kitab yang kamu sembunyikan, dan banyak (pula) yang dibiarkannya. Sungguh, telah datang kepadamu cahaya dari Allah, dan Kitab yang menjelaskan.

Dengan Kitab itulah Allah memberi petunjuk kepada Nabi SAW dan orang yang mengikuti keridaanNya ke jalan keselamatan, dan (dengan Kitab itu pula) Allah mengeluarkan orang yg beriman itu dari gelap gulita kepada cahaya dengan izin-Nya, dan menunjukkan ke jalan yang lurus."

2. Memelihara dan mempertahankan martabat kemanusiaan

Sebagaimana bahwa Al Quran mengajarkan Nabi SAW dan manusia bagaimana cara untuk mempertahankan martabat yang tinggi.

Hal ini mencakup untuk memelihara dan mempertahankannya dengan iman dan kebajikan.

Hal ini sebagaimana firman Allah SWT kepada Nabi SAW dalam surat At Tin ayat 6 yang berbunyi:

إِلَّا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ فَلَهُمْ أَجْرٌ غَيْرُ مَمْنُونٍ

Artinya: "kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan; maka mereka akan mendapat pahala yang tidak ada putus-putusnya."

3. Peringatan dan pengingat bagi umat manusia

Baca Juga: Tafsir Surat Ali Imran Ayat 159 Lengkap Bacaan Arab, Latin dan Artinya

Sebagaimana Allah SWT berfirman kepada Nabi SAW sebagaimana yg diterangkan dalam surat Al An'am ayat 19 yang menyebutkan Al Quran diturunkan sebagai peringatan dan pengingat bagi manusia.

Allah SWT berfirman kepada Nabi SAW yang berbunyi:

قُلْ أَيُّ شَيْءٍ أَكْبَرُ شَهَادَةً ۖ قُلِ اللَّهُ ۖ شَهِيدٌ بَيْنِي وَبَيْنَكُمْ ۚ وَأُوحِيَ إِلَيَّ هَٰذَا الْقُرْآنُ لِأُنْذِرَكُمْ بِهِ وَمَنْ بَلَغَ ۚ أَئِنَّكُمْ لَتَشْهَدُونَ أَنَّ مَعَ اللَّهِ آلِهَةً أُخْرَىٰ ۚ قُلْ لَا أَشْهَدُ ۚ قُلْ إِنَّمَا هُوَ إِلَٰهٌ وَاحِدٌ وَإِنَّنِي بَرِيءٌ مِمَّا تُشْرِكُونَ

Artinya: "Katakanlah (Muhammad), "Siapakah yang lebih kuat kesaksiannya?" Katakanlah, "Allah, Dia menjadi saksi antara aku dan kamu. Al-Qur'an ini diwahyukan kepadaku agar dengan itu aku memberi peringatan kepadamu dan kepada orang yang sampai (Al-Qur'an kepadanya). Dapatkah kamu benar-benar bersaksi bahwa ada tuhan-tuhan lain bersama Allah?" Katakanlah, "Aku tidak dapat bersaksi." Katakanlah, "Sesungguhnya hanya Dialah Tuhan Yang Maha Esa dan aku berlepas diri dari apa yang kamu persekutukan (dengan Allah)."

4. Sebagai pedoman, petunjuk, dan rahmat bagi manusia

Selanjutnya tujuan diturunkannya Al Quran tentunya juga agar Nabi SAW dan manusia menjadikannya sebagai pedoman, petunjuk, dan rahmat.

Sehingga hal ini sebagaimana Allah SWT berfirman kpd Nabi SAW dalam surat Al Jasiyah ayat 20 yang berbunyi:

هَٰذَا بَصَائِرُ لِلنَّاسِ وَهُدًى وَرَحْمَةٌ لِقَوْمٍ يُوقِنُونَ

Artinya: "(Al-Qur'an) ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi kaum yang meyakini."

5. Sebagai pelajaran dan penerangan

Yang mana Al Quran juga menjadi kitab yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai kitab untuk memberi penerangan bagi manusia.

Hal ini sebagaimana firman Allah SWT kepada Nabi SAW dalam surat Yasin ayat 69 yang berbunyi:

وَمَا عَلَّمْنَاهُ الشِّعْرَ وَمَا يَنْبَغِي لَهُ ۚ إِنْ هُوَ إِلَّا ذِكْرٌ وَقُرْآنٌ مُبِينٌ

Artinya: "Dan Kami tidak mengajarkan syair kepadanya (Muhammad) dan bersyair itu tidaklah pantas baginya. Al-Qur'an itu tidak lain hanyalah pelajaran dan Kitab yang jelas,"

6. Sebagai pemutus hukum

Baca Juga: Tafsir Surat Ali Imran Ayat 159 Lengkap Bacaan Arab, Latin dan Artinya

Lalu tujuan Al Quran diturunkan yakni sebagai pemutus hukum dan pengangkat perselisihan serta pembeda antara yang haq dan batil.

Hal ini sebagaimana Allah SWT berfirman kepada Nabi SAW dalam surat An Nahl ayat 64 yang berbunyi:

وَمَا أَنْزَلْنَا عَلَيْكَ الْكِتَابَ إِلَّا لِتُبَيِّنَ لَهُمُ الَّذِي اخْتَلَفُوا فِيهِ ۙ وَهُدًى وَرَحْمَةً لِقَوْمٍ يُؤْمِنُونَ

Artinya: "Dan Kami tidak menurunkan Kitab (Al-Qur'an) ini kepadamu (Muhammad), melainkan agar engkau dapat menjelaskan kepada mereka apa yang mereka perselisihkan, serta menjadi petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman."

Namun pada intinya tujuan diturunkannya Al Quran semata-mata adalah bentuk kasih sayang Allah SWT kepada makhluk ciptaanNya.

Hal ini tentunya agar kita dapat menjalani kehidupan sebaik mungkin dan meraih kebahagiaan abadi di surga.

Maka untuk lebih jelasnya ialah Al Quran diwahyukan kepada Nabi SAW adalah untuk perubatan jiwa dan roh umat manusia supaya mentauhidkan Allah SWT sebagaimana firman Allah SWT kepada Nabi SAW.

Hal ini sebagaimana yang berbunyi dalam Surah Al-Isra: 82

وَنُنَزِّلُ مِنَ ٱلۡقُرۡءَانِ مَا هُوَ شِفَآءٞ وَرَحۡمَةٞ لِّلۡمُؤۡمِنِينَ وَلَا يَزِيدُ ٱلظَّٰلِمِينَ إِلَّا خَسَارٗا

"Dan Kami turunkan dari Al-Qur`ān (sesuatu) yang menjadi penawar ( hati dan jiwa serta roh ) dan rahmat bagi orang yang beriman, sedangkan bagi orang yang zalim (Al-Qur`ān itu) hanya akan menambah kerugian."

Sehingga Al Quran diwahyukan kepada Nabi SAW untuk menerangkan dan membawa umat supaya mentauhidkan Allah SWT.

Hal ini sebagaimana firman Allah SWT kepada Nabi SAW dalam surah Al-Anbiyâ’: 92 berikut ini:

{ إِنَّ هَٰذِهِۦٓ أُمَّتُكُمۡ أُمَّةٗ وَٰحِدَةٗ وَأَنَا۠ رَبُّكُمۡ فَٱعۡبُدُونِ }

Artinya: "Sungguh, (agama tauhid) inilah agama kamu, agama yang satu dan Aku adalah Tuhanmu, maka sembahlah Aku."

Demikian itulah tujuan diturunkannya Al Quran, semoga bermanfaat dan selamat mengamalkan.***

Editor: Rina Karlina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah