Isi Kandungan Surat Ali Imran Ayat 134: Ciri-ciri Sifat Orang Bertakwa

- 10 September 2022, 11:30 WIB
Menjelaskan tentang ciri-ciri sifat orang yang bertaqwa merupakan isi kandungan Alquran surat Ali Imran ayat 134.*/pixabay/cahiwak.
Menjelaskan tentang ciri-ciri sifat orang yang bertaqwa merupakan isi kandungan Alquran surat Ali Imran ayat 134.*/pixabay/cahiwak. /

Mungkin membalas kejahatan dengan kejahatan masih dalam rangka keadilan tetapi harus disadari bahwa membalas kejahatan dengan kejahatan pula tidak dapat membasmi atau melenyapkan kejahatan itu, mungkin dengan adanya balas membalas itu kejahatan akan meluas dan berkembang.

Bila kejahatan dibalas dengan maaf dan sesudah itu diiringi dengan perbuatan yang baik, maka yang melakukan kejahatan itu akan sadar bahwa dia telah melakukan perbuatan yang sangat buruk dan tidak adil terhadap orang yang bersih hatinya dan suka berbuat baik. Dengan demikian dia tidak akan melakukannya lagi dan tertutuplah pintu kejahatan.

Baca Juga: Isi Kandungan Surat Al Humazah Tentang Ancaman Allah Terhadap Orang-orang Mencela Orang Lain

4. Orang yang berbuat baik. Berbuat baik termasuk sifat orang yang bertakwa maka di samping memaafkan kesalahan orang lain hendaklah memaafkan itu diiringi dengan berbuat baik kepada orang yang melakukan kesalahan.

Diriwayatkan oleh al-Baihaqi, ada seorang jariah (budak perempuan) milik Ali bin Husain menolong tuannya menuangkan air dari kendi untuk mengambil wudu, kemudian kendi itu jatuh dari tangannya dan pecah berserakan.

Lalu Ali bin Husain menatap mukanya seakan-akan dia marah. Budak itu berkata, “Allah berfirman:

وَالْكَاظِمِيْنَ الْغَيْظَ ...
Dan orang-orang yang menahan amarahnya (Ali Imran/3:134).

Ali bin Husain menjawab, “Aku telah menahan amarah itu.” Kemudian budak itu berkata pula, “Allah berfirman:
وَالْعَافِيْنَ عَنِ النَّاسِ
Dan memaafkan (kesalahan) orang (Ali Imran/3:134).

Dijawab oleh Ali bin Husain, “Aku telah memaafkanmu.” Akhirnya budak, itu berkata lagi, “Allah berfirman:
وَاللّٰهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِيْنَ…
Dan Allah mencintai orang yang berbuat kebaikan. (Ali IImran/3:134).”;

Ali bin Husain menjawab, “Pergilah kamu aku telah memerdekakanmu,” demi mencapai keridaan Allah.

Demikianlah tindakan salah seorang cucu Nabi Muhammad saw terhadap kesalahan seorang budak karena memang dia orang yang mukmin yang bertakwa, tidak saja dia memaafkan kesalahan budaknya bahkan pemberian maaf itu diiringinya dengan berbuat baik kepadanya dengan memerdekakannya.***

Halaman:

Editor: Encep Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah