Musim Hujan Tiba, Begini Amalan Doa Saat Hujan Deras Agar Terhindar dari Banjir

- 24 September 2020, 17:50 WIB
Ilustrasi hujan lebat. /Pixabay
Ilustrasi hujan lebat. /Pixabay /


MANTRA SUKABUMI – Hujan adalah salah satu rahmat yang Allah turunkan ke muka bumi ini, untuk menyirami bumi ini setelah lama musim panas.

Hujan turun menjadi kebutuhan semua makhluk hidup di muka bumi. Namun hujan juga bisa menjadikan bencana karena dengan intensitas air hujan yang deras namun daya serap di muka bumi sangat kurang, sehingga mengakibatkan air menjadi tidak diserap oleh tanah dan tumbuhan.

Tempat penyerapan air hujan seperti gunung-gunung menjadi gundul karena adanya penebangan liar yang dilakukan oleh manusia itu sendiri.

Baca Juga: Maaf, Rekening Bank dengan 5 Kriteria Ini, Maka BLT BPJS Ketenagakerjaanya Tidak akan Dicairkan

Baca Juga: PSBB Jakarta Tak Dapat Kendalikan Jumlah Pasien Covid-19, Pengamat: Ekonomi Rakyat Malah Jadi Korban

Selain itu juga tempat penyerapan air hujan seperti tanah sekarang sudah ditutup oleh beton-beton yang tebal.

Jika hal tersebut di atas terjadi dikhawatirkan bencana banjir terjadi karena debit air yang tinggi namun tempat penyerapan air tidak ada.

Maka dari itu bagi kita harus selalu bersiap siaga jika musim hujan datang karena ditakutkan hal tersebut terjadi, maka kita selain melakukan dengan selalu menjaga lingkungan kita juga harus selalu berdoa kepada Allah agar hal ini tidak menimpah kita.

Maka kita dianjurkan untuk memperbanyak doa yang Rasulullah SAW ajarkan kepada kita, doa tersebut terdapat dalam Kitab Al-Wabilus Shayyib minal Kalimit Thayyib, (Kairo, Darud Diyan lit Turats: 1987 M/1408 H), halaman 176.

اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا ,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ

Allāhumma hawālainā wa lā ‘alainā. Allāhumma ‘alal ākāmi wal jibāli, waz zhirābi, wa buthūnil awdiyati, wa manābitis syajari.

Artinya: “Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami (memberkahi), bukan di atas kami (memudharatkan). Ya Allah, turukanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah, dan tempat tumbuh pohon.”

Baca Juga: Lebih Berat dari Dosa Zina, Waspadai Ternyata Dosa Khusus ini Dihiasi Menjadi Indah oleh Jin

Baca Juga: Jika Anak Sakit Tak Perlu Harus Langsung Dibawa ke Dokter, Coba Lakukan Hal Berikut

Dalam kitab tersebut dijelaskan bahwa doa di atas diriwayatkan oleh Imam Bukhari yang dinukil oleh Imam Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah.

Doa ini dibaca oleh Nabi Muhammad SAW saat khutbah jumat berlangsung, ketika seorang sahabat datang melapor bahwa hujan deras selama enam hari berlangsung membuat masyarakat kehilangan harta benda dan merusak fasilitas jalan.**

Editor: Abdullah Mu'min

Sumber: Instagram NU Online @nuonline_id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah