Inilah Ciri-Ciri Zaman yang Ditakuti Rasulullah, Benarkah Terjadi pada Zaman Sekarang?

- 6 November 2020, 09:35 WIB
Fenomena Munculnya 3 Matahari, Menurut Kepercayaan Kuno Pertanda Perang Besar Akhir Zaman
Fenomena Munculnya 3 Matahari, Menurut Kepercayaan Kuno Pertanda Perang Besar Akhir Zaman /Meteorogical Centre HeilongJiang Province

MANTRA SUKABUMI – Nabi Muhammad merupakan nabi terakhir dan menjadi Rasulullah terakhir bagi umat Islam, serta Nabi Muhammad akan memberikan safaat kelak di hari kiamat.

Rasulullah SAW tidak ingin melihat umatnya masuk kedalam zaman itu dan zaman itu sangat ditakuti oleh Rasulullah SAW, karena di zaman itu banyak sekali kemungkaran yang terjadi.

Zaman yang paling Rasulullah takuti adalah zaman dimana semua kemungkaran terjadi, dan benarkah zaman yang rasulullah takuti tersebut telah berlangsung saat ini?

Baca Juga: Rayakan Awal Bulan November dengan Merchant Baru ShopeePay

Baca Juga: Waspada! Ada Narkoba Berbentuk Permen Hasil Temuan BNN di Jawa Tengah

Berikut ciri-ciri zaman yang paling Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam Takuti:

1. Menjual Agama Karena Dunia

Rasulullah SAW Bersabda, “Akan keluar pada akhir zaman orang-orang yang mencari keuntungan dunia dengan menjual agama. Mereka berpakaian di hadapan orang lain dengan pakaian yang dibuat daripada kulit kambing (berpura-pura zuhud dari dunia) untuk mendapat simpati orang ramai, dan perkataan mereka lebih manis daripada gula. Padahal hati mereka adalah hati serigala.

Allah SWT berfirman kepada mereka “Apakah kamu tertipu dengan kelembutanKu? Ataukah kamu terlalu berani berbohong kepadaKu? Demi kebesaranKu, Aku bersumpah akan menurunkan suatu fitnah yang akan terjadi di kalangan mereka sendiri, sehingga orang yang alim (cendekiawan) pun akan menjadi bingung” (HR Tirmizi)

2. Pendusta dan Pengkhianat

Rasulullah SAW bersabda, “Akan datang kepada manusia tahun-tahun yang penuh dengan tipuan. Pada waktu itu si pendusta dikatakan benar dan orang yang benar dikatakan dusta. Pengkhianat akan disuruh memegang amanah dan orang yang amanah dikatakan pengkhianat. Dan yang berkesempatan berbicara (cuba membetulkan) hanyalah golongan “Ruwaibidhah”.Sahabat bertanya “Apakah Ruwaibidhah itu wahai Rasulullah?”
Nabi SAW menjawab “Orang kerdil, hina, dan tidak mengetahui bagaimana hendak mengurus orang yang ramai” (HR Ibnu Majah).

Baca Juga: Heboh, Anak Buah Prabowo Hentikan Proyek Nasional Jokowi, Ada Apa?

Baca Juga: Mau Tahu Kapan Bantuan BLT BSU BPJS Gelombang 2 Cair? Ini Hari Pencairan dari Tahap 1 Sampai 5

3. Kefasikan Semakin Leluasa

Rasulullah SAW bersabda, “Bersegeralah kamu beramal sebelum menemui fitnah (ujian berat) seumpama malam yang sangat gelap. Seseorang yang masih beriman pada waktu pagi, kemudian pada waktu petang dia sudah menjadi kafir, atau seseorang yang masih beriman pada waktu petang, kemudian pada keesokan harinya dia sudah menjadi kafir. Dia telah menjual agamanya dengan sedikit harta benda dunia” (HR Muslim)

4. Penindasan Terhadap Umat Islam

Rasulullah SAW bersabda: “Hampir tiba suatu zaman di mana bangsa-bangsa dari seluruh dunia akan datang mengerumuni kamu bagaikan orang-orang yang kelaparan mengerumuni bekas hidangan mereka”

Maka salah seorang sahabat bertanya “Apakah kerana kami sedikit pada hari itu?”
Nabi SAW menjawab “Bahkan kamu pada hari itu terlalu ramai, tetapi kamu umpama buih pada masa banjir, dan Allah akan mencabut rasa gentar terhadap kamu daripada hati musuh-musuh kamu, dan Allah akan melemparkan ke dalam hati kamu penyakit ‘wahan’.
Seorang sahabat bertanya “Apakah ‘wahan’ itu, wahai Rasulullah?”
Rasulullah menjawab “Cinta dunia dan takut mati” (HR Abu Daud).

Baca Juga: Tragis Tepat di Hari Pemilihan Presiden AS, Israel Hancurkan Sebuah Desa di Palestina

Baca Juga: Resmi, Menaker Sampaikan Jadwal Pencairan BLT BPJS Ketenagakerjaan Gelombang 2

5. Budaya Barat Ikutan Umat Islam Kini

Rasulullah SAW bersabda: “Kamu akan mengikut jejak langkah umat-umat sebelum kamu, sejengkal demi sejengkal, sehasta demi sehasta, sehingga jikalau mereka masuk ke lubang biawak sekalipun kamu akan mengikut mereka”
Sahabat bertanya “Ya Rasulullah! Apakah Yahudi dan Nasrani yang Tuan maksudkan?”
Nabi SAW menjawab “Siapa lagi?” (HR Muslim)

6. Ulama Tidak Dipedulikan

Rasulullah SAW bersabda: “Ya Allah! Janganlah Engkau menemukan aku dan mudah-mudahan kamu juga tidak bertemu dengan suatu zaman di mana para ulama sudah tidak diikuti lagi, dan orang yang penyantun sudah tidak dihiraukan lagi. Hati mereka seperti hati orang Ajam, lidah mereka seperti lidah orang Arab” (HR Ahmad).

Nah, itulah beberapa ciri zaman yang paling Rasulullah SAW takuti, bukankah ciri-ciri tersebut telah kita rasakan saat ini?. Marilah kita berlindung dan minta Agar Allah SWT kuatkan dan kokohkan keimanan kita.**

Editor: Abdullah Mu'min


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah