Keren, Cegah Corona di Desa Cisolok Gunakan Gerbang Disinfektan Otomatis

31 Maret 2020, 07:53 WIB
Keren, Cegah Corona di Desa Cisolok Gunakan Gerbang Disinfektan Otomatis /*/istimewa

MANTRA SUKABUMI - Tidak seperti biasanya, di Desa/Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi terdapat gervang disinfekatn otomatis untuk mencegah penyebaran virus corona.

Biasanya disinfektan disemprotkan secara manual ke setiap rumah, tempat ibadah, sekolah dan tempat umum lainnya.

Baca Juga: Jokowi: Fokus Pencegahan Covid-19 dan Batasi Pergerakan Orang ke Daerah

Di Desa Cisolok ini gunakan gerbang disinfektan otomatis yang menyemrot pengendara dan pejalan kaki yang melewati gerbang.

Kunia menjelaskan, cara kerja gerbang otomatis disinfektan tidak hanya ketika ada masyarakat yang lewat kemudian menyemburkan cairan.

Baca Juga: Gegara Corona, Emak-Emak Demo Kantor Desa Citarik Minta Bank Emok Hentikan Penagihan Sementara

Namun saat ada kendaraan mendekat dengan jarak 1 hingga 2 meter ke arah gerbang, otomatis sprayer menyemprotkan cairan desinfektan.

"Selain menyediakan gerbang ini, kita juga melakukan penyemprotan disinfektan di kantor Desa Cisolok, sekolah dan masjid serta ruang publik lainnya," kata Kunia.

Sementara itu, Relawan Inspirasi, Nanan mengatakan, pihaknya membuat gerbang tersebut menghabiskan dana sebesar Rp 6 juta.

Baca Juga: Ajudan Dinyatakan Positif COVID-19, PM Israel Benjamin Netanyahu Dikarantina

Dana tersebut diakui Nanan, merupakan hasil donasi para donatur melalui Rumah Zakat.

Untuk membuat gerbang disinfektan otomatis, Nanan menjelaskan, tihang terbuat dari baja ringan, pipa pvc, sprayer dan terdapat drum untuk menampung cairan disinfektan.

Baca Juga: 22.000 Rapid Test Disebar, 300 Warga Jabar Positif COVID-19, Kota Sukabumi Tertinggi

"Kran akan menyemprotkan secara otomatis ketika ada yang lewat karena terdapat sensor otomatis," jelas Nanan.

"Dana yang dihabiskan Rp 6 juta, itu sudah termasuk biaya tukang, dananya bersumber dari Rumah Zakat hasil donasi, cairan disinfektan yang digunakan merupakan disinfektan organik, jadi aman untuk manusia," pungkasnya.**

Editor: Rizal

Sumber: Mantra Sukabumi

Tags

Terkini

Terpopuler