Gara-Gara Keluh Kesah Terlilit Hutang, Jokowi Berikan Bantuan Istri Terduga Teroris di Sukabumi

- 4 April 2021, 08:10 WIB
Gara-Gara Keluh Kesah Terlilit Hutang, Jokowi Berikan Bantuan Istri Terduga Teroris di Sukabumi./*
Gara-Gara Keluh Kesah Terlilit Hutang, Jokowi Berikan Bantuan Istri Terduga Teroris di Sukabumi./* /Twitter.com/@jokowi

MANTRA SUKABUMI - Penangkapan terduga teroris menyisakan pilu keluarga, di Sukabumi Jawa Barat istri terduga teroris yang ditangkap Densus 88 mengaku terlilit hutang karena tidak bisa bayar setelah suaminya ditangkap di Jakarta.

Keluh kesah sang istri teroris ini sampai ketelinga Presiden Joko Widodo, akhirnya beliau mengutus staf kepresidenan untuk memberikan bantuan uang tunai kepada SA istri terduga teroris di Sukabumi.

Pesan dan bantuan itu disampaikan melalui Kapolres Sukabumi, AKBP M. Lukman Syarif di Sukabumi, Sabtu, 3 April 2021.

Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay

Baca Juga: Ali Ngabalin Tak Bisa Tolak Amanah Presiden Tuk Gantikan Moeldoko, Natalius Pigai: Mau Dongkel Atasannya

"Saya dihubungi Staf Kepresidenan untuk menyampaikan pesan dan amanah untuk keluarga terduga teroris yang mengontrak rumah di Kampung Limbangan, Desa Cibodas, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi," ujar Lukman melalui Paur Humas Ipda Aah Saepul, dikutip mantrasukabumi.com, dari laman AntaraNews.Com, Minggu, 4 Maret 2021.

Aah menambahkan, ada beberapa pesan dari Presiden Jokowi yang disampaikan langsung oleh Kapolres kepada SA (25) yang merupakan istri terduga teroris.

Selain itu, Presiden memberikan bantuan uang tunai untuk istri terduga teroris itu karena yang bersangkutan terlilit utang dan masih memiliki bayi berusia beberapa bulan.

Presiden, tambahnya, mengetahui istri dan anak terduga teroris dalam kondisi memprihatinkan akibat ulah suaminya yang terlibat dalam organisasi terorisme setelah membaca pemberitaan di media daring.

Dijelaskan Aah, bantuan tersebut berupa uang tunai yang dititipkan kepada Kapolres Sukabumi dari Staf Kepresidenan.

Baca Juga: Muannas Alaidid ke Ustadz Yahya Waloni: Mau Sampai Kapan Orang Pemecah Belah Begini Dibiarkan

 Baca Juga: Tanda Kiamat Semakin Terlihat, Rasulullah SAW Anjurkan Tempati Tiga Negeri ini

Ia menegaskan, santunan ini pun murni bantuan dan tidak ada maksud lain.

"SA istri terduga teroris ini pun berterima kasih kepada Pak Jokowi yang telah merespons keluhannya karena terlilit utang bank dan masih mempunyai bayi sehingga beban keluarga sangat berkurang," tambah Aah.

Disisi lain, SA mengaku tidak mengetahui jika suaminya bisa terjerumus dan bergabung dengan jaringan teroris.

Pasalnya, selama berumah tangga suaminya tidak menunjukkan gelagat yang mencurigakan.

"Tentunya saya awalnya tidak percaya bahwa suami terlibat kasus terorisme, yang saya tahu memang suami bekerja di Jakarta dan pulang saat libur dan kembali lagi ke Jakarta untuk bekerja," tutur dia.

Seperti diberitakan sebelumnya, tim Densus 88 Mabes Polri menggeledah salah satu rumah di Kampung Limbangan, Desa Cibodas, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi yang ditempati salah seorang terduga teroris yang diciduk di kawasan Mangga Dua, Jakarta.

Dari hasil penggeledahan itu, polisi menyita beberapa barang bukti dari rumah terduga teroris yang diduga ada kaitannya dengan aktivitas jaringan teroris.***

Editor: Robi Maulana

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah