Pihak Keluarga Tolak Autopsi, Mak Jumsih Dimakamkan

- 29 Desember 2022, 20:51 WIB
Pihak Keluarga Tolak Autopsi, Mak Jumsih Dimakamkan
Pihak Keluarga Tolak Autopsi, Mak Jumsih Dimakamkan /*/Mantra Sukabumi/Nandi/

MANTRA SUKABUMI - Setelah dilakukan visum oleh tim medis dari puskesmas Cisolok dan tim inafis Satresktrim Polres Sukabumi, pihak keluarga menolak dilakukan autopsi terhadap jasad mayat mak Jumsih (77 tahun) sebelumnya ditulis 80 tahun yang ditemukan di kebun.

Kapolsek Cisolok AKP Aguk Khusaini mengatakan, hasil pemeriksaan tim medis pada jasd mayat tidak ditemukan bekas atau tanda tanda kekerasan, kondisi kepala pada bagian muka sudah menjadi tengkorak dan berbelatung, kondidi badan juga sudah membengkak.

"Perkiraan korban meninggal sudah lebih dari 5 hari," ujarnya. Kamis, 29 Desember 2022.

Baca Juga: Pilu Korban Pergerakan Tanah di Palabuhanratu Sukabumi, Dua Tahun Menanti Relokasi

Dijelaskan Aguk, sebelum ditemukan meninggal dunia, mak Jumsih sempat dikabarkan hilang atau tidak terlihat aktivitasnya sejak Sabtu, 24 Desember 2022 lalu, dan pihak keluarga sempat melakukan upaya pencarian namun tidak kunjung ditemukan dan mak Jumsih tidak kunjung pulang.

"Tadi ditemukan jasadnya oleh anak anak yang mulang dari sawah, awalnya warga tidak mengetahui identitas jasad mayat itu," jelasnya.

Masih kata Aguk, setelah anak anak memberikan informasi kepada warga lain dan melanjutkan informasi kepada piket Polsek Cisolok, selanjutnya anggota piket melakukan cek TKP dan menghubungi anggota Identifikasi Sat Reskrim Polres Sukabumi untuk dilakukan identifikasi serta evakuasi mayat.

"Setelah olah TKP dan berdasarkan informasi pengakuan keluarga mayat dengan ciri yang ada identitasnya diketahui mak Jumsih yang dinyatakan hilang Sabtu lalu," terangnya

"Pihak keluarga menolak dilakukan otopsi, jadi jenazahnya langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan pemakaman, informasi dari pihak keluarga bahwa mak Jumsih ini meninggal karena faktor usia dan kesehatan sering lupa jalan pulang karena sudah pikun," ucapnya.***

Editor: Ade Saepul Akbar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x