Tito Karnavian Jelaskan Mekanisme Peilkada Serentak 2020 di Tengah Pandemi, Simak Penjelasannya

24 November 2020, 18:58 WIB
Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian. /Kementerian Dalam Negeri

 

MANTRA SUKABUMI – Dalam siaran pers Kementerian Dalam Negeri, Tito Karnavian mengingatkan kepada pemilih dalam pilkada serentak 2020 untuk datang ke tempat pemungutan suara sesuai waktu yang tertera dalam undangan.

Perlu diketahui bahwasanya Pilkada serentak 2020 akan dilaksanakan pada 9 Desember 2020 mendatang.

Dalam hal ini, Tito Karnavian berharap masyarakat yang telah menggunakan hak suaranya untuk langsung pulang ke rumah dan tidak berkumpul di TPS.

Baca Juga: Inilah Merchant Terbaru ShopeePay Beri Inspirasi Makan Selama WFH

Baca Juga: Fahri Hamzah Sebut Habib Rizieq Diciptakan Jokowi: Setelah Terkenal Bingung Ngatasinya

Selanjutnya, Ia menjelaskan alasan tidak boleh kumpul di TPS karena berpotensi menularkan virus covit 19.

“Pemilih datang sesuai jam undangan. Sehingga tidak terjadi pengumpulan. Selesai memilih mereka harus langsung pulang. Tidak ada yang berkumpul di TPS. Di TPS yang diperbolehkan hanya saksi-saksi dan pengamanan saja" ujar Tito karnavian, sebagaimana dikutip mantra sukabumi.com dari PMJNews pada Selasa, 24 November 2020.

Selanjutnya, Menteri Dalam Negeri tersebut juga menyarankan untuk pemilih Lanjut Usia dan mempunyai penyakit komorbid diberikan perlakuan atau fasilitas khusus.

Baca Juga: Pada 4 Waktu Inilah Pintu Langit Terbuka dan Saat Terbaik untuk Panjatkan Doa

“Mungkin dengan cara dijemput, difasilitasi, masuk kelompok yang pagi biar cepat, dan semua protokol kesehatan seperti masker dan lain-lain diberikan pada mereka. Sarung tangan, dan lainnya, setelah itu pulang. Jangan ikut bergerombol, karena bahaya,” ujar Tito.

Selanjutnya, Tito karnavian juga mengungkapkan bahwa dirinya kurang tahu apakah masih bisa untuk melakukan mekanisme dengan upaya jemput bola misalnya petugas TPS mendatangi mereka yang sakit atau orang tua.

Tambahnya, Dia mengatakan bahwa hari-hari terakhir masa kampanye merupakan tahapan yang rawan. Lalu, dalam hal ini Tito karnavian menyerahkan mekanisme pemungutan suara kepada Komisi Pemilihan Umum dan Badan Pengawas Pemilu.

Baca Juga: Mengejutkan Mendagri Terbitkan Intruksi Tentang Pencopotan Kepala Daerah yang Langgar Prokes

Tito Karnavian juga menyampaikan bahwasanya nanti penyelenggara pilkada akan memberikan semua alat peraga kampanye seperti spanduk dan baliho.

Untuk hal tersebut, Dia menekankan pentingnya rapat koordinasi dengan seluruh elemen yang terlibat dalam pilkada.

Dalam hal ini, Tito Karnavian berharap KPUD segera melakukan simulasi bersama forum koordinasi pimpinan daerah terkait tahapan saat hari pemungutan suara.

Baca Juga: Anak dan Menantu Habib Rizieq Diperiksa Polda Metro Jaya, Secara Mengejutkan Fadli Zon Katakan Ini

"Settingnya, cara masuknya, perlengkapan untuk pemilih, penyelenggara, pengamanan, pengawas. Dan kemudian termasuk diantaranya yang paling penting sekali yang perlu diketahui kita bersama adalah penguatan jam," ujar Tito Karnavian.**

Editor: Robi Maulana

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler