Menakjubkan, Selama Masa Isolasi Aa Gym Temukan Hal Aneh, Berikut Hal Aneh yang Ditemukan Aa Gym

6 Januari 2021, 15:36 WIB
Pimpinan Pondok Pesantren Daarut Tauhid, Bandung KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym. /ANTARA FOTO/Arif Firmansyah

MANTRA SUKABUMI - Setelah dinyatakan positif Covid-19 KH Abdullah Gymnastiar menjalankan isolasi di RSPAD Gatot Subroto Jakarta. Selama menjalani isolasi Aa Gym begitu biasa disapa, tidak meninggalkan aktifitasnya sebagai pendakwah beliau selalu menyampaikan petuah-petuah agama melalui media sosial baik milik pribadina maupun akun Darut tauhid.

Ada pesan yang disampaikan Aa Gym tentang bagaimana kita menyyikapi pandemi covid-19 iyang menyerang Indonesia ini.

Sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com, dari akun Twiternya @aagym, Rabu, 6 Januari 2021, Aa Gym mengungkap adanya fakta tentang virus Covid-19 yang ada dalam tubuh manusia akan mati pada frekuensi tertentu. Virus Covid-19, menurut Aa Gym memiliki frekuensi getaran 5.5 hz dan akan mati diatas frekuensi 25 hz.

Baca Juga: Nikmati Mudahnya Belanja Online di Merchant Baru ShopeePay 

Baca Juga: Alhamdulillah, Terdaftar Sebagai Penerima BLT BPUM 2021 Rp2,4 Juta Karena Sudah Melewati Syarat ini

“Aa dapat artikel ini. Mudah mudahan manfaat. Walohualam! tapi Aa melihat videonya agar getarkan frekensi tubuh anda lebih tinggi dari pada frekuensi virus Covid-19 yang hanya berfrekuensi 5.5 hz. Insyaaloh dengan izin Alloh kita dapat kesembuhan,” ujar Aa Gym seperti dikutip mantrasukabumi.com dari video yang diunggah di akun twitternya @aagym pada Minggu, 3 Januari 2021.

Aa Gym yang kini berada di RSPAD Jakarta, untuk dirawat karena terpapar Covid-19 sudah mengalami perkembangan signifikan. Aa Gym di rumah sakit sudah lima hari sejak dinyatakan terpapar Covid-19.

“Aa tidak banyak bermedsos, tapi banyak masyarakat yang ingin mengetahui keadaan Aa , makanya Aa kabarkan disini,” ujar Aa Gym saat memberikan nasihatnya.

Baca Juga: Kabar Gembira, bagi Pemilik Kartu KIS Bisa Dapatkan Bansos, Simak Caranya

Aa Gym menceritakan hal ini masih berada diruangan isolasi, ada dokter datang, dan dia menyarankan agar mengajinya dikeraskan, suaranya dibunyikan. 

Aa Gym pun menanyakan kenapa harus dibunyikan, Menurut dokter, virusnya akan mati pada frekuensi tertentu. “Setelah Aa baca di artikel yang berjudul Power versus Force, dibuat David R Hawkins ternyata virus akan mati pada frekuensi tertentu,” ujar Aa Gym.

Dalam buku tersebut virus Covid-19 memiliki frekuensi getaran 5.5 hz dan virus Covid-19 akan mati diatas 25 hz. Dengan getaran tinggi dan positif di tubuh manusia , maka infeksi dan iritasi ringan akan hilang sendiri.

Namun kalau frekuensi rendah justru sebaliknya akan semakin sakit.

Aa Gym pun menyebut beberapa sikap yang mengandung frekuensi rendah, yaitu : ketakutan, fobia, curiga, syuudzon, cemas, stress. Kemudian ketegangan, cemburu, kemarahan, benci, keserakahan, rasa sakit hati.

“Memang dari sisi ilmiahnya seperti itu, tapi Aa tidak tahu bahwa sifat sifat tadi mengandung frekuensi rendah. Itu ahlinya yang harus menerangkan, tapi Aa memandang dari sisi rukiyah memang sifat negatif tadi jelas akan membuat tubuh kita semakin sakit,” ujarnya.

Baca Juga: Mengejutkan, Gilang Dirga Positif Covid-19: Gue Gak Bisa Cium dan Rasakan Apapun

Dalam buku tersebut juga menurut Aa Gym dijelaskan frekuensi bumi adalah 27,4 hz, namun ada beberapa tempat yang getaran frekuensinya rendah yakni rumah sakit, penjara, pusat bantuan, ruang bawah tanah dan juga lainnya.

Namun ada orang orang yang dinyatakan frekuensinya lebih tinggi.

yaitu ada pada :

orang dermawan 95 hz, 

selalu bersyukur dan sabar 150 hz, 

cinta kasih sayang 150 hz, 

ikhlas 205 hz. 

Dan yang tertinggi frekuensinya justru ada pada orang yang ada pada kekhusuan dalam berdoa frekuensinya 350 hz.

Jadi orang selalu berdzikir dan berdoa justru yang lebih tinggi frekeuensinya. Mudah mudahan kita selalu ada dalam lindungan Alloh dan selalu berdo'a meminta pertolongan kepada Alloh SWT.***

Editor: Encep Faiz

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler