Dituduh Tidak Sopan Terhadap Jusuf Kalla, Teddy Gusnaidi: Kalau Tidak Lupa Ingatan, Makanya Butuh Guru

15 Februari 2021, 18:05 WIB
Dituduh Tidak Sopan Terhadap Jusuf Kalla, Teddy Gusnaidi: Kalau Tidak Lupa Ingatan, Makanya Butuh Guru./* /Kolase dari Instagram/@jusufkalla dan Twitter/@TeddyGusnaidi

MANTRA SUKABUMI – Dewan Pakar PKPI, Teddy Gusnaidi memberikan tanggapannya terhadap tuduhan bahwa dirinya bertindak tidak sopan terhadap Jusuf Kalla.

Sebelumnya, Teddy Gusnaidi sempat menyarankan agar Jusuf Kalla membuat janji dengan dokter untuk memeriksa ingatannya.

Selain itu, dirinya memberi saran agar mantan Wakil Presiden RI tersebut memanggil guru les ke rumah, untuk belajar membedakan kritik dan fitnah.

Baca Juga: Jajan di Kantin hingga Staycation di Hotel, ShopeePay Hadirkan Cashback 30%

Baca Juga: Bahaya Bakso bagi Kesehatan, Ternyata Bisa Sebabkan Penyakit Jantung hingga Gangguan Saraf Otak

Teddy Gusnaidi menyampaikan saran tersebut saat menanggapi pertanyaan JK terkait mengkritik pemerintah tanpa dipanggil polisi.

“Kata @Pak_JK, bagaimana mengkritik pemerintah tanpa dipanggil polisi?” tulis Teddy Gusnaidi, seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @TeddyGusnaidi pada Senin, 15 Februari 2021.

Menurutnya, Jusuf Kalla perlu membuat janji dengan dokter untuk memeriksa ingatannya, atau memanggil guru les untuk belajar membedakan kritikan dan fitnah.

“Mudah, caranya Pak JK buat janji dengan dokter untuk memeriksa ingatannya, atau panggil guru les ke rumah, untuk mengajari beliau membedakan mana kritik dan mana fitnah,” ujarnya.

Baca Juga: Putra Pasha Ungu Kiesha Alvaro Pamer Foto Mesra Bersama Saskia Chadwick, Netizen: OMG

Dewan Pakar PKPI itu kemudian memberikan tanggapan seorang netizen yang menyebut dirinya tidak sopan terhadap JK.

Dirinya membantah tudingan netizen tersebut, dengan mengatakan bahwa dirinya menyarankan secara kesehatan dan pendidikan.

“Saya menyarankan secara kesehatan dan pendidikan kok dianggap tidak sopan? Kan Pak JK sepertinya gak bisa bedakan antara kritik dan fitnah,” kata Teddy Gusnaidi.

Maka dari itu, menurut Teddy Gusnaidi, Jusuf Kalla butuh guru pendidikan, jika memang tidak lupa ingatan dan memang mengetahui beda kritik dan fitnah.

“Ya kalau tidak lupa ingatan (Kesehatan), berarti beliau memang tidak tau bedanya, makanya butuh guru (Pendidikan). Dimana tidak sopannya?” tukasnya.

Baca Juga: Gawat Papa Surya Terkena Serangan Jantung Gegara Al, Berikut Sinopsis Ikatan Cinta RCTI 15 Februari 2021

Seperti yang diketahui sebelumnya, Jusuf Kalla menjadi pusat perhatian publik setelah dirinya mempertanyakan cara mengkritik tanpa dilaporkan ke kepolisian.

Pernyataan JK tersebut sontak mengundang pro dan kontra di kalangan publik maupun elit politik, karena sebelumnya Presiden RI, Joko Widodo sempat menyampaikan agar masyarakat memberikan kritikan terhadap kinerja pemerintah.***

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Tags

Terkini

Terpopuler