MANTRA SUKABUMI - Alat utama sistem persenjataan atau Alutsista yang mumpuni merupakan sebuah kebanggaan sendiri bagi angkatan militer sebuah negara, untuk menambah kekuatan dari angkatan militer negara tersebut.
Tentara Nasional Indonesia (TNI) merupakan salah satu angkatan militer terkuat di dunia, bukan hanya karena jumlah personil TNI yang mencapai 800.000 orang, namun juga didukung oleh berbagai alutsista yang canggih dan mutakhir.
Alutsista milik TNI Angkatan Darat yang menjadi kendaraan garis depan dalam menghadapi serangan musuh adalah tank tempur. Beberapa tank tempur milik TNI, diantaranya tank Leopard 2 dan tank Harimau, bisa mencapai kecepatan tinggi dalam waktu singkat, serta memiliki daya tempur tinggi dan teknologi canggih.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT
Baca Juga: Tanggapi Polemik Partai Demokrat, Refly Harun: AHY akan Jatuh dan Moeldoko Jadi Ketua Umum
Dikutip mantrasukabumi.com dari berbagai sumber, Berikut ini 5 tank tempur andalan paling canggih yang dimiliki oleh TNI:
1. Tank Leopard 2
Leopard 2 merupakan tank tempur yang hasil produksi perusahaan Kraus-Maffei Wegmann yang mulai diproduksi pada periode 1979.
Leopard 2 yang diklasifikasikan sebagai main battle tank atau tank tempur utama merupakan pengembangan dari tank Leopard 1, yang pernah digunakan dalam Perang Dingin era 1960-an.
Tank tempur Leopard awalnya difungsikan sebagai alutsista tentara Jerman Barat, namun dalam perkembangannya tank tersebut dikomersilkan dan dijual ke berbagai negara
TNI berhasil memiliki tank tempur Leopard 2 pada tahun 2011, dan menggunakan beberapa tipe. Salah satunya adalah Leopard 2 mode Revolution, dengan dimensi panjang 9,67 meter dan lebar 3,75 meter. Tank Leopard 2 yang memiliki bobot 61 ton mampu memuat 4 orang awak di dalamnya.
Baca Juga: Ternyata Rasulullah SAW Suruh Pria Ceraikan Wanita yang sepeti ini
Mesin diesel 12 silinder digunakan pada Tank Leopard 2, dengan kapasitas 47 liter dengan turbo yang menghasilkan tenaga sebesar 1500 daya kuda dan 2600 RPM mampu membuat tank tempur ini melesat hingga kecepatan 72 km per jam, dengan jarak tempuh 550 km.
Dalam hal persenjataan, tank Leopard 2 dilengkapi meriam Rheinmetall E55 atau L44 berkaliber 120 mm. Leopard 2 juga memiliki senjata lain berupa senapan mesin bertipe MG-3A1 berkaliber 7,62 mm yang mampu menampung 4750 butir peluru.
2. Tank Alvis FV101 Scorpion
Tank Alvis FV101 Scorpion diklasifikasikan sebagai light tank atau tank tempur ringan. Tank hasil produksi Alvis Vehicle asal Inggris, dikenal memiliki berbagai fungsi.
Beberapa keunggulan FV101 Scorpion antara lain adalah dapat berfungsi sebagai tank amfibi, kendaraan antitank, serta kendaraan pemantau keadaan lapangan atau reconnaissance. Tank tempur milik TNI ini mulai diproduksi pada periode tahun 1973 hingga 1994, dengan jumlah sebanyak 3000 unit.
Memiliki dimensi panjang 4,79 meter dan lebar 2,24 meter serta bobot 9 ton, membuat tank ini mampu diangkut menggunakan pesawat jika diperlukan. Selain itu, FV101 Scorpion juga dilapisi oleh baja setebal 12,7 mm.
Baca Juga: Cak Nun: Pemimpin Indonesia adalah Keturunan Dzurriyah Nabi dan Rosul, Termasuk Jokowi
Meski sebelumnya sempat menggunakan mesin berbahan bakar bensin, kini Tank Scorpion digerakkan oleh mesin diesel dari Cummins berkode BTA 5.9.
Mesin tersebut memiliki kapasitas bahan bakar 5,9 liter dengan konfigurasi 6 silinder segaris yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 190 daya kuda. Selain itu, tank ini juga menggunakan transmisi dari David Brown berkode TN15, yang mampu membawa tank ini mencatatkan kecepatan maksimal 72 km per jam maksimum 756 km.
3. Tank Arisgator
Tank tempur Arisgator merupakan salah satu Alutsista terbaru yang dimiliki TNI Angkatan Darat yang baru datang pada bulan Januari 2018.
Arisgator merupakan tank berjenis amfibi hasil modifikasi dari Tank M113 buatan FMC Corporation, Amerika Serikat oleh perusahaan Italia bernama Aris.
Sejumlah modifikasi dilakukan untuk penyempurnaan dari tank M113, diantaranya pada daya apung dan propulsi, sehingga Arisgator mampu menjadi tank amfibi yang canggih.
Seperti moncong tambahan berbentuk haluan kapal berisi gabus dan karet, yang berguna untuk menambah daya apung. Selain itu, ditambahkan juga panel pembelok ombak yang dapat di bentangkan ketika tank Arisgator melewati perairan.
Baca Juga: Jokowi Cabut Perpres Miras, Roy Suryo: BuzzerRP malah Provokasi dan Lecehkan KSP, Jubir dan Kominfo
Adapula panel tambahan di bagian belakang tank ini, untuk mengendalikan sistem waterjet. Arisgator mampu mengangkut 2 kru dan 8 pasukan, dengan tenaga mesin diesel 4,4 liter dari General Motors dberkonfigurasi V6 bertenaga 212 daya kuda ini mampu mencapai kecepatan 61 km per jam dalam jarak 480 km.
4. Tank Harimau
Selain menggunakan alutsista buatan luar negeri, TNI juga memiliki tank yang diproduksi di dalam negeri. Tank Harimau merupakan tank tempur buatan PT. Pindad yang diproduksi lewat kerjasama dengan perusahaan Turki FNSS.
Tank tempur berjenis medium ini dibuat untuk menggantikan tank milik TNI Angkatan Darat yang sudah berusia tua, AMX-13 buatan Prancis yang digunakan TNI sejak tahun 1960-an.
Spesifikasi Tank Harimau tergolong sangat canggih, seperti mesin diesel milik Caterpillar berkode C-13 dengan 6 silinder segaris, yang memiliki kapasitas 12,5 liter mampu menghasilkan tenaga 711 daya kuda melalui transmisi otomatis.
Mesin tersebut mampu membawa Tank Harimau melesat hingga kecepatan 70 km per jam dalam jarak tempuh 450 km.
Pada persenjataan, tank ini menggunakan cannon jenis Cockerill 3105 dengan senapan mesin kaliber 7,62 mm. Selain itu, Tank Harimau juga dilengkapi berbagai pelindung canggih seperti Stanag 4569 level 4, dari tembakan peluru proyektil 14,5 mm, serta Stanag 4569 level 5 agar tahan dari serangan peluru kaliber 25 mm.
Tank Harimau juga memiliki mode anti radiasi nuklir, pemindai laser dan granat asap yang dapat digunakan dalam kondisi darurat.
5. Tank Marder
Tank Marder merupakan jenis tank tempur infanteri buatan Jerman yang mulai diproduksi sejak tahun 1970-an sampai sekarang. Pembuatnya merupakan perusahaan Rheinmetall AG yang merupakan perusahaan otomotif sekaligus industri pertahanan dari Jerman.
Tank Marder dikenal sebagai infantry fighting vehicle (IFV) yang memiliki kemampuan tak terbatas. Kapasitas tank ini mampu memuat 3 awak dan 7 personil. Tergantung jenisnya, tank tempur ini memiliki berat antara 28 sampai 37 ton.
Marder memiliki panjang 6,79 mm dengan lebar 3,24 meter, serta tinggi 2,98 meter. Tank memiliki senjata utama meriam otomatis 20 mm, sehingga pengguna tank tak perlu mengisi amunisi satu-persatu.
Baca Juga: Amalkan 4 Surat ini Secara Rutin, jika Ingin Rezekimu Lancar dan Terbebas dari Hutang
Baca Juga: Perpres Investasi Miras Batal, Zulkifli Hasan: Kita Ngopi Saja
Peluru yang bisa digunakan tank ini terdiri dari berbagai jenis, seperti amunisi konvensional penembus baja serta high explosive, atau amunisi berdaya ledak tinggi 7,62 mm.
Senapan mesin MG-3 digunakan sebagai senjata pelengkap. Selain itu, tank Marder juga dilengkapi dengan 7 pelontar granat kaliber 76 mm untuk melontarkan granat asap. Tank Marder mampu berjalan 520 km dengan kecepatan maksimum 75 km per jam.***