Bendungan Sindang Heula Diresmikan, Jokowi: Petani Banten Harus Semakin Produktif

5 Maret 2021, 09:22 WIB
Bendungan Sindang Heula Diresmikan, Jokowi: Petani Banten Harus Semakin Produktif./ /Instagram.com/@jokowi

MANTRA SUKABUMI - Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Banten pada 4 Maret 2021.

Kunjungan Presiden Jokowi tersebut bertujuan untuk meresmikan Universitas Sultan Ageung Tirtayasa dan juga meresmikan Bendungan Sindang Heula.

"Saya meresmikan Bendungan Sindangheula di Kabupaten Serang Banten, Bendungan yang berkapasitas 9,3 juta m3 air yang dibangun sejak 2015 ini akan jadi sumber pengairan untuk hampir 1.300 ha sawah di sekitarnya, dan petani di Banten harus semakin produktif," ucap Presiden Jokowi sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari cuitan akun Twitter Presiden Jokowi @jokowi.

Baca Juga: ShopeePay Mantul Sale Ajak Masyarakat Lebih Cuan di Momen Gajian

Baca Juga: Puluhan Kader Jaga Keselamatan AHY dan SBY, Mahfud MD Diam terhadap Kudeta, Moeldoko Gunakan Jurus Nekad

Bendungan Sindangheula juga akan mengurangi potensi banjir Sungai Ciujung dan Cidurian, dan untuk pembangkit listrik, Banten kini membutuhkan air baku bagi banyak industri.

"Dengan adanya Bendungan Sindangheula, saya berharap petani di Banten semakin produktif," ujar Presiden Jokowi menambahkan.

Presiden Jokowi didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Gubernur Banten Wahidin Halim, dan Direktur Utama PT PP Novel Arsjad meresmikan Bendungan Sindangheula di Kabupaten Serang Provinsi Banten pada 4 Marer 2021.

Baca Juga: Arti Mimpi yang Berkaitan dengan Kematian, Benarkah Tanda Panjang Umur

Dengan kapasitas 9,3 juta m3, selain memberikan manfaat irigasi bagi 1.280 hektare sawah.

Bendungan Sindangheula juga berfungsi sebagai penyedia air baku dan pengendali banjir untuk Kota Serang, Kabupaten Serang, dan Kota Cilegon.

Selain untuk destinasi wisata yang baru di Provinsi Banten, Bendungan Sindangheula juga berfungsi sebagai sumber pembangkit listrik 0,4 MW bagi Kota Serang, Kabupaten Serang, dan Kota Cilegon.

Baca Juga: Staf Pribadi SBY: KLB ini Ilegal dan Tidak Sah, Demokrat Berharap Negara Dapat Melindungi

Baca Juga: Karena Hal Ini, Andi Arief Seret Nama Presiden Jokowi dalam Isu KLB Demokrat Ilegal

Bendungan Sindangheula merupakan salah satu dari 18 bendungan yang selesai dibangun dalam periode 2015-2020.

Fungsi irigasinya sudah dimanfaatkan sejak 2020 dan terbukti menaikkan Indeks Penanaman atau IP dari 120% ke 180%.

Bendungan Sindangheula dibangun dengan luas area genangan mencapai 129 hektare. Waduk ini memiliki potensi 0,4 Megawatt dan bisa jadi potensi wisata lokal.

Manfaat lain adalah pengendalian banjir daerah hilir khususnya Kota Serang dan Kabupaten Serang.

Baca Juga: 6 Minuman Terbaik untuk Penderita Diabetes, Salah Satunya Kopi

Baca Juga: Tak Hanya Mampu Hilangkan Komedo, Ternyata ini 4 Manfaat Daun Jambu Biji yang Baik untuk Kesehatan Kulit

pengerjaan proyek Bendungan Sindang Heula telah dimulai sejak 2015 hingga Desember 2018. Konstruksinya dikerjakan oleh PT PP dan PT Hutama Karya (Persero) dengan biaya sekitar Rp 458 miliar.

Bendungan Sindangheula nantinya akan berfungsi menyediakan suplai irigasi dan juga dapat menyalurkan air baku sebesar 800 liter per detik kepada tiga kabupaten dan kota.***

Editor: Robi Maulana

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler