MANTRA SUKABUMI - Konflik Kongres Luar Biasa (KLB) partai Demokrat yang dilaksanakan di Deli Serdang Sumatera Utara masih belum selesai.
Namun demikian, lepas dari KLB tersebut, politikus partai Demokrat Andi Arief menyampaikan kabar duka.
Andi Arief menyampaikan bahwa ibunda dari dari Sekretaris Jendral Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto telah menghembuskan nafas terakhirnya.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT
Baca Juga: Taufiqurrahman ke Jokowi: Yakin Anda Tahu Saya, Saya Minta Pecat Moeldoko Sekarang
Dalam hal tersebut, Andi Arief menyampaikan bela sungkawa dan turut berduka cita mendalam atas wafatnya ibunda tercinta Hasto Kristiyanto.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Andi Arief melalui akun Twitter milik pribadinya @AndiArief_ID pada Rabu 10 Maret 2021.
"Turut berduka cita mendalam," tulis Andi Arief, Seperti dikutip mantrasukabumi.com dalam cuitan akun Twitter @AndiArief_ID pada Rabu 10 Maret 2021.
Menurut informasi, ibunda dari Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto meninggal pada hari Rabu 10 Februari 2021 pukul 06:30 WIB.
Almarhumah ibu Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto bernama Yohana meninggal di usia 88 tahun.
Namun demikian, rencana pemakaman almarhumah Yohana akan dimakamkan besok pada hari Kamis 11 Maret di Sleman Yogyakarta.*