2 Menteri Beda Pendapat Soal Mudik 2021, Hidayat Nur Wahid: Pentingnya Kekompakan Terkait Kebijakan Nasional

25 Maret 2021, 20:46 WIB
Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid. /Yashinta Difa/Antara

MANTRA SUKABUMI - Politisi Partai Keadilan Sejahtera sekaligus Wakil Ketua MPR RI yakni Hidayat Nur Wahid mengkritisi perbedaan pandangan dua menteri pada kabinet Jokowi.

Hidayat Nur Wahid menyoroti Dua Menteri tersebut yakni,  Menteri Kesehatan Budi Gunadi dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, karena kedua Menteri berbeda pandangan terhadap kebijakan mudik lebaran pada 2021.

Menurut Hidayat Nur Wahid atau biasa disapa HNW bahwa, menteri perhubungan tidak melarang mudik lebaran pada 2021, sementara menteri kesehatan mengatakan bahwa tentang kebijakan mudik harus dikaji ulang.

Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT

Baca Juga: Polda Metro Jaya Perintahkan Polisi untuk Tetap Menilang Kendaraan Plat RF yang Melanggar

"MenHub tak larang mudik lebaran, sementara Menkes minta mudik lebaran dikaji ulang," ujar Hidayat Nur Wahid sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter pribadinya @hnurwahid pada 25 Maret 2021.

HNW menanyakan juga ke Presiden Jokowi tentang perbedaan arti mudik dan pulang kampung.

"Visi Presiden Jokowi? Masih bedakan “pulang kampung” dengan “mudik lebaran”?" ucap HNW.

HNW menilai tentang pentingnya sebuah kekompakan terutama terkait kebijakan publik.

"Dan covid-19 tak landai-landai? Penting kekompakan kebijakan-kebijakan nasional seperti soal mudik dll, agar rakyat percaya dan covid-19 bisa diatasi," pungkas HNW.

Baca Juga: Proyek Hambalang Dilanjutkan Pemerintah, Andi Arief: Gugurlah Vonis Andi Mallarangeng

Sebelumnya Menteri Perhubungan dan Menteri Kesehatan memberikan komentar berbeda terkait kebijakan mudik lebaran pada 2021.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pernah menyatakan bahwa, pemerintah tidak akan melarang masyarakat untuk mudik pada Lebaran 2021.

Dan perayaan Lebaran pada 2021 diperkirakan masih dalam suasana pandemi Covid-19.

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat rapat kerja bersama Komisi V DPR, pada 16 Maret 2021 lalu.

Dalam rapat tersebut membahas berbagai hal salah satunya tentang kesiapan transportasi untuk arus mudik dan arus balik Lebaran 2021.

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad Tiba-tiba Sampaikan Kabar Duka: Mohon Jamaah Bacakan Fatihah dan Doa

"Hal pertama yang bisa kami ungkapkan terkait mudik 2021. Pada prinsipnya, pemerintah melalui Kementerian Perhubungan tidak melarang mudik" ujar Budi Karya Sumadi saat itu.

Menurut Menteri Perhubungan bahwa tidak dilarangnya mudik karena akan ada mekanisme protokol kesehatan ketat yang disusun bersama Tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19.

Kemenhub dan Satgas Covid-19 akan berkoordinasi dalam hal tracing kepada masyarakat yang bepergian.

Sementara di tempat dan waktu berbeda Menteri Kesehatan yakni, Budi Gunadi berpendapat berbeda dengan Menteri perhubungan.

Bahwa menurut Menteri Kesehatan pemerintah harus hati-hati dalam menerapkan aturan kebijakan terkait mudik lebaran pada 2021.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi meminta adanya pembolehan mudik saat Hari Raya Idul Fitri 2021 mendatang diputuskan secara hati-hati.

Hal tersebut lantaran adanya peningkatan kasus cukup signifikan setiap libur panjang.

Hal tersebut diungkapkan Menteri kesehatan Budi Gunadi saat mengunjungi vaksinasi Covid19 di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang pada 24 Maret 2021 lalu.

Menkes mengungkap, kasus Covid-19 akhir-akhir ini menurun, namun faktanya selalu naik setiap selesai libur panjang.***

Editor: Robi Maulana

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler