MANTRA SUKABUMI - Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera menanggapi soal usulan suatu lembaga survei yang mengusulkan mantan Imam Besar (IB) organisasi Front Pembela Islam (FPI) dijadikan duta vaksin dan protokol kesehatan Covid-19.
Mardani Ali Sera menganggap usulan tersebut perlu direspon positif, supaya pandemi Covid-19 bisa segera teratasi.
Hal itu disampaikan Mardani Ali Sera melalui utas cuitan di akun Twitter miliknya pada Jumat, 26 Maret 2021.
Baca Juga: Ada Diskon hingga 90% Plus Voucher, Belanja Termurah di Shopee Murah Lebay
Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu, Ternyata Ibunda Prabowo Subianto adalah Seorang Perawat
Dalam utas cuitan itu, Mardani Ali Sera juga mengunggah kebersamaan dirinya kala menjalankan ibadah shalat Jumat bersama dengan Ketua BKSAP DPR RI, Fadli Zon di Masjid Oman Al-Makmur, Banda Aceh.
Dikutip mantrasukabumi.com dari cuitan di akun Twitter @MardaniAliSera, Mardani Ali Sera mengatakan bahwa dirinya bersama Fadli Zon mendoakan proses persidangan Habib Rizieq di Jakarta berlangsung secara lancar, adil dan jujur.
Lebih lanjut, dirinya menyatakan rindu negara Indonesia yang damai tanpa kriminalisasi dan tanpa gaduh, serta menjelang bulan suci Ramadhan dengan konsolidasi melawan pandemi Covid-19.
“Sholat Jumat di Masjid Oman Banda Aceh bersama @fadlizon. Kami mendoakan sidang IB HRS di Jakarta berlangsung aman lancar, dan yang paling utama penuh keadilan dan kejujuran,” ujarnya.
Baca Juga: Trailer Ikatan Cinta 26 Maret 2021: Mama Rosa Buang Semua Foto Mereka, Al Terpukul
Baca Juga: Ternyata Mandi Junub dengan Istri Hari Jumat Dapat Pahala Puasa dan Sholat Setahun
“Rindu Indonesia damai tanpa kriminalisasi, tanpa gaduh. Jelang Ramadhan konsolidasi nasional lawan Covid-19,” jelasMardani Ali Sera.
Lebih lanjut, dirinya menilai bahwa usulan salah satu lembaga survei yang menyebut bahwa Habib Rizieq bisa dijadikan duta vaksin perlu direspon positif.
“Usul lembaga survei bahwa IB bisa menjadi Duta vaksin maupun usul IB bisa menjadi duta prokes perlu direspon positif,” jelasnya.
Dirinya menganggap bahwa musuh bersama saat ini adalah pandemi Covid-19, serta perlu peran semua pihak untuk berlapang hati dan menghilangkan ego.
Dirinya kemudian mengajak semua pihak bersatu melawan pandemi Covid-19, serta melakukan konsolidasi nasional menyambut bulan suci Ramadhan.
“Covid-19 adalah musuh bersama, semua pihak harus berlapang hati utk menghilangkan ego. Mari bersatu agar pandemi berlalu. Konsolidasi nasional menuju Ramadhan,” tukasnya.***