MANTRA SUKABUMI - Kader Partai Demokrat, Chairul Yaqin menanggapi klarifikasi Menhan RI Prabowo Subianto.
Ia mengatakan bahwa klarifikasi Prabowo Subianto di Youtube Deddy Corbuzier itu belum mampu menjahit rakyat yang terbelah karena Pilpres 2019.
Hal tersebut disampaikan Chairul Yaqin dengan penuh hormat pada Menhan RI Prabowo Subianto.
Baca Juga: Waspadai jika Sering Kesemutan pada Tangan dan Kaki, Bisa jadi Anda Derita Penyakit ini
"Pak @prabowo yang saya hormati," cuit Chairul seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @si_ruli pada Senin, 14 Juni 2021.
"Apapun yang bapak klarifikasikan di youtube Deddy dengan mencontoh Lincoln di AS, MaoTzeTung di Tiongkok atau Hideyoshi itu, faktanya bapak-bapak berdua yang kemarin rival dan sekarang bergabung, tetap belum mampu menjahit rakyat yang hingga hari ini terbelah," ujarnya.
"Thats today’s fact," tegasnya.
Sebelumnya, seorang mantan Dosen UIN Syarif Hidayatullah, A Edy Efendi juga mengomentari statement Prabowo Subianto.
Baca Juga: Diserang Ferdinand dan Guntur Romli, Hidayat Nur Wahid Beri Jawaban Menohok: Itu Bukan Hoaks
Effendi mengatakan bahwa omongan Prabowo Subianto saat diwawancara Deddy Corbuzier hanya retorika belaka.
"Retorika @prabowo ketika diwawancarai @corbuzier, luar biasa," cuit Efendi seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @mihrabku pada Senin, 14 Juni 2021.
Dengan retorika Prabowo itu kata Efendi banyak orang yang memuji Prabowo sebagai seorang nasionalis sejati.
Namun, Efendi meragukan ucapan Prabowo yang menyebut alasan gabung dirinya dengan Jokowi itu demi merah putih.
Baca Juga: 20 Rumah yang Tidak akan Dimasuki Malaikat Rahmat jika Masih Menyimpan Hal Berikut
"Banyak yang puji PS sebagai sosok nasionalis sejati. "Demi merah putih," ujar Prabowo. Benarkah?," ungkap Efendi.
"Enam orang dibantai, KPK diobrak-abrik, habaib di penjara, rakyat dizalimi, kok PS mingkem?," tanya Efendi.
Jadi sebetulnya kata Efendi, Prabowo Subianto itu demi merah putih atau demi merah duit.
"Merah putih atau merah duit?," tandasnya.***