MANTRA SUKABUMI - Polemik kritik Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UI pada Presiden Jokowi terus melebar.
Terbaru, mantan politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean semprot tokoh Nahdhatul Ulama (NU) Nadirsyah Hosen atau Gus Nadir.
Ferdinand menyebut seharusnya narasi yang dibangun Gus Nadir lebih cerdas. Ferdinand hingga menyinggung sekolah tinggi dan gelar yang panjang.
Baca Juga: Ferdinand Sindir Profesor Hukum Tata Negara: Dulu Dia Komisaris BUMN, Setelah Dipecat Jadi Youtuber
"Gus, mestinya narasimu bisa lbh cerdas, sekolah tinggi harusnya ilmunya jg tinggi. Gelar panjang harisnya mencerahkan," tulis Ferdinand di akun Twitter pribadinya.
Ferdinand mengatakan tidak ada yang takut dengan hal tersebut. Bahkan ia menegaskan jika pendukung Jokowi berani melawan.
"Tidak ada yg takut dgn itu semua, justru pendukung @jokowi berani melawan kebodohan yg tanpa adab dlm meme yg sama sekali tak patut disebut kritik itu," lanjutnya.
Sebelumnya Gus Nadir menyindir pihak-pihak yang melakukan peretasan akun Ketua BEM UI Leon Alvinda Putra.
"Setelah akunnya dicoba diretas, kini jejak digital mulai digali. Oh ternyata anak HMI, pernah ke istana ketemu bu Ani, pernah menolak pembubaran FPI tanpa pengadilan, dst," tulis Gus Nadir.
Gus Nadir lantas menuturkan, jika Presiden Jokowi menanggapi dengan santai masa pendukungnya tidak juga bisa tenang.
"Kalau Presiden saja kalem dikritik BEM UI, kenapa kalian gak bisa kalem sih? Sama kritikan mhs aja kok takut," pungkas Gus Nadir.***