Aktivis ProDem Semprot Staf Ahli Menkominfo: Jika Tak Ingin Dicaci Maki Jangan Hidup Dari Pajak

3 Juli 2021, 11:45 WIB
Aktivis Pro Demokrasi (ProDem), Nicho Silalahi Sebut TWK KPK sebagai Upaya untuk Melindungi Para Koruptor. /Instagram/@nicho_silalahi

MANTRA SUKABUMI - Aktivis Pro Demokrasi (ProDem) Nicho Silalahi mengkritik Staf Ahli Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Henry Subiakto.

Menurut Nicho Silalahi, jika Henry Subiakto tidak ingin dicaci maki, maka jangan hidup dengan menikmati pajak rakyat.

Hal itu disampaikan Nicho menanggapi pernyataan Henry Subiakto untuk tidak membaca tweet dirinya.

Baca Juga: Setelah Sebut Vaksin Rekayasa Genetika, Ichsanuddin Noorsy Kini Sebut Covid-19 Cara Yahudi Dikte Umat Isl

Baca Juga: Ketua PP Muhammadiyah Haedar Nashir Sampaikan Kabar Duka Pendiri dan Mantan Rektor UMK

"Saya salah seorang yang terlibat aktif menggaji anda, jadi jika anda nyeleneh maka kewajiban saya untuk mencaci maki anda," tulis Nicho di akun Twitter pribadinya.

"Jika tidak mau di caci maki ya jangan hidup dengan menikmati pajak dari rakyat donk," sambungnya.

Sebelumnya Henry Subiakto meminta bagi yang suka nyinyir untuk tidak memfollow akun dirinya.

Tak hanya itu, Henry juga meminta mereka untuk tidak membaca tweet dirinya jika tidak nyaman.

"Bagi anda yg suka iri dengki, jauh dr bersyukur, hingga yg hobi nyinyir, mending tdk usah follow saya, dan tdk perlu baca twit2 saya, drpd tdk nyaman," tulis Henry.

Baca Juga: Heboh Video Ichsanuddin Noorsy Sebut Yahudi Dikte Islam dengan Covid-19, Ferdinand Harap Tidak Kena

Sebab lanjut Henry, tweet dirinya bagi orang yamg rasional, pandai bersyukur dan husnudzon.

"Sebab status2 ini sy tujukan utk mrk yg rasional, pandai bersyukur & khusnudzon, bkn utk yg sebaliknya," pungkasnya.***

Editor: Andriana

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler