MANTRA SUKABUMI - Diperingati setiap tanggal 12 November, inilah sejarah Hari Ayah Nasional di Indonesia hingga fakta menariknya.
Sejarah Hari Ayah Nasional di Indonesia tidak luput dari perjuangan para anggota paguyuban Satu Hati atau PPIP.
Berawal dari ketidaksengajaan lahirlah Hari Ayah Nasional di Indonesia yang diperingati setiap tanggal 12 November.
Selain itu, ada fakta menarik dari lahirnya Hari Ayah Nasional di Indonesia ini. Dimana berawal dari pertanyaan salah satu peserta lomba.
Selengkapnya untuk lebih jelas tentang sejarah Hari Ayah Nasional di Indonesia simak penjelasannya di sini.
Dirangkum mantrasukabumi.com dari berbagai sumber pada Rabu, 10 November 2021. Inilah sejarah awal mula Hari Ayah Nasional terbentuk.
Hari Ayah Nasional di Indonesia sendiri pada saat itu diprakarsai oleh paguyuban atau organisasi bernama Satu Hati.
Atau untuk lengkap yakni lintas agama dan budaya bernama Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP).
Pada saat itu PPIP mengadakan sebuah acara yang dihadiri oleh berbagai siswa sekolah.
Dalam rangka peringatan Hari Ibu yang bertempat di Solo pada tahun 2004 dengan acara kegiatan lomba "Menulis Surat untuk Ibu".
Mendapatkan respon positif dimana ada lebih dari 70 surat terbaik yang berhasil dibukukan.
Setelah selesai terselenggaranya acara tersebut ada salah peserta yang bertanya pada panitia.
”Kapan diadakan Sayembara Menulis Surat untuk Ayah? Kapan Peringatan Hari Ayah? Kami pasti ikut lagi.”
Sontak, mendengar pertanyaan tersebut para panitia langsung terkejut dan menggugah hati untuk mencari tahu kapan Hari Ayah diperingati di Indonesia.
PPIP berusaha mencari informasi tentang Hari Ayah sampai bertemu dengan anggota DPRD Surakarta.
Setelah melalui kajian, Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi mendeklarasikan Deklarasi Hari Ayah untuk Indonesia.
Dan menetapkan 12 November sebagai peringatan Hari Ayah Nasional tanggal 12 November sebagai Peringatan Hari Ayah Nasional di Balai Kota Solo tahun 2006.***