Mulai Tampak Benang Merahnya, Rekan Sekantor Siap jadi Saksi Kunci dan Tahu Pembunuh Editor Metro TV

23 Juli 2020, 06:43 WIB
Penyidik gabungan memeriksa ulang tempat kejadian perkara (TKP) penemuan jenazah editor Metro TV Yodi Prabowo di pinggir jalan Tol JORR jalan Ulujami Raya, Jakarta Selatan, Senin, 20 Juli 2020.* /ANTARA/Laily Rahmawaty/aa /

 

MANTRA SUKABUMI – Seiring perjalanan kasus kematian editor Metro TV Yodi Prabowo yang sampai saat ini masih menjadi menjadi misteri, mulai kian menunjukan titik terang secara perlahan-lahan.

Pemanggilan beberapa saksi oleh pihak kepolisian, sedikit banyak memberikan gambaran informasi untuk memperkuan alibi fakta sebenarnya dibalik kematian Yodi.

Beberapa saksi telah dipanggi pihak kepolisian. Mulai pemiliki warung dekat kejadian perkara, kekasih mendiang Yodi, sampai rekan kerja Yodi di tempat kerjanya.

Baca Juga: Harga Emas di Pegadaian Hari Ini, Kamis 23 Juli 2020, Antam, Antam Retro, dan UBS

Informasi terbaru memasuki hari ke-13, ada fakta menggembirakan yang disampaikan pihak kepolisian, bahwa ada seorang rekan kantor Editor Metro TV, Yodi Prabowo yang siap menjadi saksi kunci dalam kasus pembunuhan ini.

Bahkan, polisi menyebut, rekan mendiang Yodi Prabowo mengaku mengetahui siapa pembunuh sahabatnya itu.

Kemunculan calon saksi kunci ini, baru terungkap setelah kejadian penemuan jasad Yodi Prabowo yang hampir 2 pekan dalam penyelidikan.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus mengatakan, satu di antara saksi yang merupakan rekan dari korban mengatahui siapa pelaku pembunuhan Yodi Prabowo."Dia pun siap membuka mulut," kata Yusri Yunus pada wartawan pada Selasa 21 Juli 2020.

Baca Juga: Ratusan PPDP Diganti Setelah Reaktif Rapid Test Covid-19

Baca Juga: Keistimewaan Hari Khusus Pada Bulan Dzulhijjah, Salah Satunya Hari Arafah

Namun, orang tersebut masih dikatakan calon saksi kunci, karena walaupun sebuah kemajuan bagus, namun polisi melihatnya masih sebatas asumsi.

"Bahwa satu saksi yang merupakan rekan dari almarhum sendiri yang mengatakan dia mengetahui (kejadian). Dia berasumsi ya," terangnya.

Yusri Yunus memastikan pihaknya segera mendalami pengakuan saksi tersebut untuk kemudian mengungkap kematian Yodi Prabowo.

Dalam waktu dekat polisi kembali memanggil saksi untuk diminta keterangan tambahan untuk mendapatkan titik terang kasus Yodi.

"Bakal ada pemeriksaan ulang, pemeriksaan tambahan. Beberapa saksi lainnya juga akan kita lakukan pemeriksaan ulang untuk melengkapi berita acara dan guna mendapatkan petunjuk lain," tandas Yusri.

Artikel ini telah tayang sebelumnya di pikiran-rakyat.com dengan judul "Hari ke-13, Muncul Rekan Sekantor Yodi Siap jadi Saksi Kunci, Mengaku Tahu Pembunuh Editor Metro TV"

Diketahui bahwa Yodi Prabowo ditemukan di pinggir Tol JORR Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat 10 Juli 2020.

Pihak kepolisian kini terus bekerja untuk mengetahui apa yang terjadi pada kasus pembunuhan Yod Prabowo ini.

Seiring waktu, kasus kematian editor Metro TV Yodi Prabowo, mulai tampak benang merahnya. Berikut rangkumannya:

Baca Juga: Jadwal Trans7 Hari ini Kamis 23 Juli 2020, Jangan Lewatkan Keseruan Film Favorit Anda Tiap Hari

Baca Juga: Jadwal Acara ANTV Hari ini Kamis 23 Juli 2020, Jangan Lewatkan Keseruan Film Saraswati Chandra

1. Polisi umumkan analisis dari sidik jari yang tertinggal di pisau dekat jasad Yodi yang ditemukan Jumat, 10 Juli 2020.

2. Polisi sebut DNA dan sidik jari yang ada di pisau milik korban.

3. Polisi akan memeriksa kembali kekasih almarhum, Suci Fitri Rohmah.

4. Temuan rambut di sekitar TKP adalah milik korban.

5. Polisi sudah periksa 34 saksi.

6. Keterangan 2 saksi yang melihat dua orang berada tak jauh dari TPK beberapa hari sebelum korban ditemukan tewas.

7. Muncul rekan sekantor korban, mengaku mengetahui siapa tersangka pembunuh Yodi Prabowo.**

Editor: Abdullah Mu'min

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler