Dinas Pertanian Cirebon, Pemerintah Wajibkan Pembelian Pupuk Bersubsidi Harus Menunjukkan Kartu Tani

19 September 2020, 17:06 WIB
Kartu Tani dapat dipakai untuk petani demi mendapatkan subsidi pupuk dari pemerintah. /Kementan

 

MANTRA SUKABUMI – Kartu tani merupakan program yang diluncurkan oleh pemerintah, dalam hal ini Dinas Pertanian.

Program ini, secara khusus dibuat untuk para petani. Sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap mereka para petani.

Kartu tani sendiri diharapkan nantinya agar mempermudah dalam berbagai aktifitas para petani, diantaranya proses penyaluran bantuan.

Baca Juga: Cara Memilih dan Menggunakan Masker, Praktisi Klinik: Pilih dan Pakai Masker yang Benar

Sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari antaranews.com, bahwa Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, telah mencetak 42 ribu kartu tani untuk memudahkan mereka mendapatkan bantuan dan juga membeli pupuk subsidi.

“Kita sudah mencetak 42 ribu kartu tani untuk para petani yang terdaftar di Dinas Pertanian”, kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon Ali Effendi di Cirebon, Jumat.

Ali mengatakan dari 42 ribu kartu tani yang telah dicetak, ada sekitar 32 ribu sudah disebarkan kepada para pemiliknya yang terdaftar.

Baca Juga: Pilih Transaksi Digital Selama Masa PSBB, Simak Cara Top Up ShopeePay

Dia melanjutkan ada beberapa manfaat yang bisa dirasakan oleh para petani bila memiliki kartu tani, salah satunya dimudahkah ketika membeli pupuk bersubsidi.

“Untuk saat ini pemerintah mewajibkan pembelian pupuk bersubsidi harus menunjukkan kartu tani”, ujarnya.

Di Kabupaten Cirebon, untuk sektor pertanian idealnya dalam satu tahun membutuhkan sekitar 28 ribu ton pupuk, khususnya pupuk urea dan pupuk NPK.

Baca Juga: Tidak Ingin Terkena Tilang Masker, Berikut Beberapa Aturan yang Harus Dipatuhi Selama PSBB

Sedangkan untuk pupuk ZETA, di Kabupaten Cirebon hanya membutuhkan sekitar 10 ribu ton pupuk, karena memang sektor pertanian di Cirebon yang mendominasi adalah padi.

"Di Kabupaten Cirebon rata-rata itu petani padi, sehingga yang paling dibutuhkan itu urea dan NPK," katanya.**

Editor: Emis Suhendi

Sumber: Antaranews.com

Tags

Terkini

Terpopuler