Ini Sikap PDIP dan Jokowi Soal Hasil Survey Capres 2024 yang Unggulkan Nama Ganjar Pranowo

29 Oktober 2020, 11:40 WIB
Ganjar Pranowo. //Dok. Humas Pemprov Jateng

MANTRA SUKABUMI - Ramai soal hasil survey Capres 2024 yang unggulkan nama Ganjar Pranowo, disikapi oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Hasto menyinggung ucapan Ketum PDIP hal siapapun kader PDIP yang berpeluang jadi Presiden RI.

Nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang dikabarkan oleh hasil survey, dimana nama Ganjar Pranowo ditempatkan sebagai Calon Presiden RI yang memiliki elektabilitas tinggi pada Pilpres 2024 mendatang.

PDI Perjuangan belum mempunyai sosok kandidat untuk diusung sebagai calon presiden di Pemilu 2020. Keputusan itu ada di tanggan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. Dikutip mantrasukabumi.com yang dilansir rri.co.id, pada Rabu 28 Oktober 2020.

Baca Juga: ShopeePay Kembali dengan Merchant Baru untuk Kamu Nikmati Minggu Ini!

Baca Juga: Mudahnya Transfer Saldo ShopeePay, Ikuti 5 Langkah Ini

"Mekanisme yang dibangun di partai telah menempatkan Ibu Megawati Soekarnoputri Ketum PDIP dengan mandat yang diberikan oleh kongres untuk menentukan pasangan calon tersebut," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dalam konferensi pers secara virtual, Rabu 28 Oktober 2020.

Soal nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dari hasil survei menempatkan elektabiltas tinggi sebagai calon presiden. Hasto menuturkan bahwa sesuai ajaran Megawati, berpolitik itu bukan sekadar hasil survei.

"Saya selalu bilang survei boleh dilihat, tapi jangan dipegang. Hari ini keluar survei, besok pagi pasti sudah berubah," ucap Hasto.

Bagi PDIP, kata Hasto, pemimpin merupakan representasi dari rakyat. Karenanya, Megawati selaku ketum, tentu memiliki berbagai pertimbangan dengan melihat kepentingan bangsa dan negara.

Kendati demikian, Hasto menyebut PDIP terus melakukan fungsi pendidikan dan kaderisasi dalam rangka mempersiapkan calon untuk Pilpres 2024 mendatang.

Baca Juga: Hasil Survey Terbaru Pilpres AS 2020, Reuter Polling: Ini Posisi Sampai 29 Oktober 2020

"Skala prioritas yang dilakukan oleh partai adalah kerja untuk rakyat, memberikan direction terhadap pergerakan rakyat terlebih di tengah pandemi ini. Dan partai terus melakukan fungsi pendidikan dan kaderisasi politik," tuturnya.

Sebelumnya, survei Indikator Politik menempatkan nama Ganjar di urutan pertama dengan elektabilitas 18,7 persen.

Berdasarkan survei itu, nama Ganjar mengungguli Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Sementara terkait dengan sikap pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) yang dituding oleh segelintir pihak sebagai pemerintahan orotiter seperti pemerintahan Orde Baru, karena sulit mengekspresikan pendapat. 

"Terhadap demonstrasi berulang kali, PDI Perjuangan menegaskan hak untuk menyuarakan pendapat itu diatur dalam konstitusi. Tetapi demokrasi tidak boleh merusak. Ketika demo sudah merusak fasilitas umum, publik, disitulah aparat penegak hukum harus bertindak menegaskan hukum di atas segalanya. Menegakan hukum untuk memastikan kemananan dan ketertiban dalam masyarakat itu," kata Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto, Rabu (28 Oktober 2020).

Baca Juga: Kejutan Politik di Malaysia, PM Umumkan Keadaan Darurat dan Raja Berpesan ‘Jangan Ganggu Aku’

Hasto mengingatkan bahwa yang ditindak oleh Pemerintah adalah perilaku yang melanggar hukum seperti merusak fasilitas umum maupun menyebar hoax. Sehingga rejim Jokowi bukanlah rejim otoriter.

Menurut Hasto, demokrasi di Indonesia dibangun dengan aturan main. Sehingga semua pihak harus mengikutinya. 

"Demokrasi ini dibangun dengan aturan main, demokrasi ini harus mencerdaskan kehidupan bangsa, demokrasi ini disertai dengan etika, dengan perilaku yang baik, moralitas yang baik," kata Hasto.

Sehingga, apa yang dilakukan oleh pihak keamanan belakangan ini bukanlah tindakan represif yang melanggar etika maupun aturan laiknya perilaku rejim otoriter. 

"Kalau represif itu gambarannya sangat jelas, yang dilakukan oleh pemerintah Orde Baru," tutur Hasto.

Baca Juga: 10 Binatang Istimewa yang Menjadi Hewan Kesayangan Para Malaikat

Berbeda dengan era Orde Baru, Hasto menyatakan kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf selalu mengedepankan dialog. 

"Saat ini Pak Jokowi-Ma'ruf Amin itu adalah pemimpin yang terus membangun dialog, aspirasi dari masyarakat diterima. Dan demikian pula dengan PDI Perjuangan," pungkas Hasto. ** 

Editor: Encep Faiz

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler