Anak Buah Prabowo Subianto Ditangkap, Ferdinand Hutahaean: Bravo KPK

- 25 November 2020, 10:48 WIB
Edhy Prabowo selaku Menteri KKP.*
Edhy Prabowo selaku Menteri KKP.* /Instagram.com/@edhy.prabowo

MANTRA SUKABUMI - Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo dikabarkan ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu, 25 November 2020 dini hari.

Anak buah Prabowo Subianto itu ditangkap KPK terkait dugaan korupsi penetapan izin ekspor baby lobster.

Diungkapkan Ketua KPK Firli Bahuri, Edy ditangkap tim KPK di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang saat kembali dari Honolulu, Amerika Serikat.

Baca Juga: Menteri KKP Edhy Prabowo Ditangkap, Mahfud MD: Lakukan, Saya Akan Back Up Agar Tak Diintervensi

Baca Juga: Rencana Bertemu Habib Rizieq, Ferdinand: Tak Elok Wapres Terkesan Berbeda dengan Pemerintah

"Tadi malam Menteri Kelautan dan Perikanan diamankan KPK di Bandara 3 Soetta saat kembali dari Honolulu," ujarnya sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari Antara pada Rabu, 25 November 2020.

Firli menegaskan, penangkapan menteri KKP itu terkait dugaan korupsi penetapan izin ekspor baby lobster.

"Yang bersangkutan diduga terlibat korupsi dalam penetapan izin ekspor baby lobster," pungkasnya.

Menanggapi penangkapan Edhy Prabowo, mantan politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean membenarkan hal itu.

Baca Juga: Mengejutkan Mendagri Terbitkan Intruksi Tentang Pencopotan Kepala Daerah yang Langgar Prokes

Ferdinand lantas mengucapkan selamat kepada KPK yang telah melakukan langkah penangkapan atas dugaan korupsi.

Hal itu disampaikan Ferdinand melalui akun Twitter miliknya pada Rabu, 25 November 2020 setelah kabar penangkapan Edhy ramai di media.

"Ternyata benar EP diambil KPK, saya sudah cek kedalam. Kita tunggu nanti KPK akan konperensi pers menjelaskan kepada kita semua.

Kali ini saya harus ucapkan BRAVO @KPK_RI," tulisnya.

 Baca Juga: Fahri Hamzah Sebut Habib Rizieq Diciptakan Jokowi: Setelah Terkenal Bingung Ngatasinya

Selain Ferdinand, Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) tiba-tiba membuat cuitan terkait KPK.

Dalam cuitannya, Mahfud MD menceritakan saat masyarakat mulai pesimis terhadap pimpinan KPK yang baru.

Mahfud menjelaskan saat itu Ketua KPK Firli Bahuri menegaskan pihaknya akan berusaha keras untuk berbuat baik meskipun dianggap tidak baik.

"Sy selalu mengingatkan kpd teman-teman di KPK ttg apa yg pernah disampaikan oleh Ketua KPK Firli Bahuri kpd sy, "Biarlah orang mengatakan bhw kami tdk baik, tapi kami akan berusaha keras utk berbuat baik," tulis Mahfud melalui akun Twitternya pada Rabu, 25 November 2020.

Baca Juga: Anak dan Menantu Habib Rizieq Diperiksa Polda Metro Jaya, Secara Mengejutkan Fadli Zon Katakan Ini

Mahfud MD melanjutkan, saat itu dirinya lantas memberikan penguatan agar mereka terus bergerak.

Mahfud MD memastikan dirinya akan memback up agar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak diintervensu.

"Syjawab, "Lakukan, saya akan back up agar Anda tak diintervensi," pungkasnya.**

Editor: Andriana

Sumber: Twitter ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah