Mengejutkan, Bertemu dengan Gatot Nurmantyo, Ini yang Dilakukan Mahfud MD

- 27 November 2020, 14:10 WIB
Mahfud MD dan Gatot Nurmantyo
Mahfud MD dan Gatot Nurmantyo /Twitter Mahfud MD

MANTRA SUKABUMI - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD secara tidak sengaja bertemu dengan Presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Jenderal TNI (purn) Gatot Nurmantyo.

Keduanya bertemu di Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta pada Jumat, 27 November pagi ini.

Hal itu diungkapkan langsung Menko Polhukam Mahfud MD melalui akun Twitter miliknya. Ia mengaku duduk berdampingan dan berbicara banyak hal.

Baca Juga: Mengejutkan, Begini Respon Ferdinand dengan Susunan Pengurus MUI Baru

Baca Juga: Dikenal Kontra dengan Habib Rizieq, Ferdinand Tiba-tiba Doakan Habib Rizieq, Ini Isinya

Baca Juga: Mahfud MD Pastikan Pemerintah Akan Lakukan Ini Setelah Edhy Prabowo Ditangkap

"Pg ini Allah mempertemukan sy dgn Pak Gatot Nurmantyo di Masjid Kampus UGM. Kami duduk berjejer dan ngobrol ttg bnyk hal dari hati ke hati," ujar Mahfud dikutip mantrasukabumi.com pada Jumat, 27 November 2020.

Mahfud MD juga menjelaskan jika dirinya bertemu dengan Gatot Nurmantyo dalam acara akad nikah mantan Rektor UNY Prof. Rochmat Wahab.

 Baca Juga: Fahri Hamzah Buat Pernyataan Mengejutkan Terkait Penangkapan Edhy Prabowo

Baca Juga: Rizal Ramli Mendadak Puji Sri Mulyani, Ternyata Ini Alasannya

Baca Juga: Mahfud MD Pastikan Pemerintah Akan Kalah dan Hancur Jika Salah: Itu Adalah Janji Allah

"Kami sama2 hadir dlm acr akad nikah puterinya Prof. Rochmat Wahab, eks Rektor UNY dan Eks Ketua NU DIY," lanjutnya.

Selain ngobrol banyak hal dari hati ke hati, dalam akhir cuitannya Mahfud MD mengaku dirinya dan juga Gatot Nurmantyo berdoa khusyu untuk kedua mempelai.

"Kami jg berdoa khuyu' utk mempelai," pungkasnya.

Gatot Nurmantyo beberapa waktu lalu mendapatkan bintang tanda jasa dari pemerintah. Hanya ia ia tidak hadir dalam penyematan tanda jasa tersebut.

Baca Juga: Gawat, Andi Arief Minta KPK Datang ke Medan Pantau Menantu Presiden Jokowi

Menko Polhukam Mahfud Md mengungkapkan alasan Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo tidak hadir dalam pemberian tanda penghormatan Bintang Mahaputera.

Menurut dia, mantan Panglima TNI ini intinya menerima pemberian tanda kehormatan Bintang Mahaputera. Namun, tidak bisa menghadiri dengan alasan masih dalam masa pandemi Covid-19.

“Beliau tidak bisa hadir karena beberapa alasan, pertama karena ini suasana Covid-19,” ujar Mahfud dalam konferensi pers di YouTube Sekretariat Presiden, Rabu, 11 November 2020.

Lebih lanjut Mahfud mengatakan, karena suasana Covid-19 pemberian penghargaan Bintang Mahaputera yang lazimnya diberikan pada bulan Agustus kini dibagi dua. Hal itu agar memenuhi standar protokol Covid-19 supaya tidak menciptakan kerumunan.

Baca Juga: Epidemolog UI Bantah Klaster Kerumunan Habib Rizieq, Pegiat Medsos: Jerat Pake UU dan Borgol

Baca Juga: Seleksi Bappenas, Rektor IGM: Pak Jokowi, Ini Sangat Diskriminatif, Kita Semua Bayar Pajak

“Harus rampung tahun ini sebagai hak karena tahun berikutnya sudah ada lagi jadi kalau diberikan tanggal sekarang ini karena memang bulan Agustus disepakati, dipecah dua kali agar tidak berkerumun,” tuturnya.

Mahfud menegaskan meski Gatot tak hadir dalam pemberian tanda jasa, pihak Istana akan mengirimkan tanda kehormatan Bintang Jasa Mahaputera.

“Nanti dikirim melalui Sekretaris Militer. Beliau (Gatot) mengatakan di sini beliau menyatakan menerima ini, sehingga hanya tidak bisa hadir penyematan,” katanya.**

Editor: Andriana

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x