Network
MANTRA SUKABUMI – Mantan Politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean kembali menyoroti Pemprov DKI Jakarta terkait aliran dana Formula E sebesar Rp.560 M.
Dalam hal ini, Ferdinand Hutahaean menanggapi video Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang menanyakan, fakta mana yang menunjukkan bahwa Gubernur dan Pemprov DKI Jakarta membuat kebijakan intoleran dan diskriminatif.
Perlu diketahui, bahwa video Anies Baswedan berdurasi 1:39 detik yang diunggah oleh akun Twitter @habib_krba pada Kamis, 27 November 2020, menuai tanggapan dari Ferdinand Hutahaean.
Baca Juga: ShopeePay Terima Penghargaan Marketeers Youth Choice: Brands of the Year 2020
Baca Juga: Ferdinand Bocorkan Pengganti Menteri Edhy Prabowo Pilihan Jokowi, Simak Pernyataannya
Dalam Video tersebut, Anies Baswedan menanyakan fakta mana yang menunjukkan Gubernur dan Pemprov DKI Jakarta dan membuat kebijakan yang diskriminatif dan intoleran.
Anies Baswedan juga meminta kepada mereka yang menganggap Gubernur dan Pemprov DKI Jakarta membuat kebijakan diskriminatif dan intoleran, untuk menunjukkan fakta yang bisa membenarkan imajinasi tersebut.
Menurutnya, imajinasi yang terus-menerus datang ke Gubernur dan Pemprov DKI Jakarta terkait kebijakan diskriminatif dan intoleran, tidak dibalas dengan imajinasi lagi oleh Pemprov DKI jakarta. Tambahnya, Anies Baswedan mengatakan bahwa hal tersebut nanti akan menjadi ‘kata saya lawan kata dia'.
Baca Juga: Wakil Camat Kebayoran Lama Diserang Covid-19
"Tolong tunjukkan kebijakan mana yang intoleran, Tolong tunjukkan kebijakan mana Yang diskriminatif, tolong ditunjukkan fakta mana yang bisa membenarkan imajinasi bahwa gubernur dan pemerintahan adalah gubernur dan pemerintahan yang intoleran," ujar Anies Baswedan.
"jadi imajinasi yang dibangun secara terus menerus terhadap kami, itu tidak dibalas dengan imajinasi lagi. karena itu menjadi ‘kata saya lawan kata dia’," kata Anies Baswedan, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @habib_krba pada Kamis, 27 November 2020.
Baca Juga: Edhy Prabowo Resmi Serahkan Surat Pengunduran Diri ke Presiden Jokowi, Begini Penjelasan Sekjen KKP
Dalam hal ini, Ferdinand Hutahaean melalui cuitan akun Twitter @FerdinandHaean pada Kamis, 27 November 2020, mengatakan bahwa dirinya tidak pernah menuduh Anies Baswedan memiliki kebijakan yang diskriminatif dan intoleran.
Ferdinand Hutahaean mengatakan bahwa dirinya hanya fokus bertanya terkait aliran dana Formula E sebesar Rp.560 M. Tambahnya, Ia bertanya bahwa uang tersebut dibayarkan ke siapa saja.
Baca Juga: MUI Sebut Penyambutan Habib Rizieq oleh Jutaan Umat Aman, Dunia Juga Tahu
Selanjutnya Ferdinand Hutahaean mengatakan bahwa kiranya Anis juga bisa membuat video yang menjelaskan aliran dana Formula E sebesar Rp.560 M tersebut dibayarkan ke siapa saja, di bank mana, atas nama siapa.
“Saya tdk pernah menuduh Anies Baswedan punya kebijakan yang diskriminatif dan intoleran. Fokus saya adalah tentang dana uang Formula E sebesar Rp.560 M itu dibayarkan ke siapa saja? Di bank mana? Atas nama siapa? Kiranya Anies juga bikin video menjelaskan seperti ini,” ujar Ferdinand Hutahaean, sebagaimana dikutip mantrasukabumi.com dari akun Twitter @FerdinandHaean3 pada Kamis, 27 November 2020.**
