Luhut Binsar Pernah 3 kali Rangkap Jabatan Menteri di Era Pemerintahan Jokowi, Ini Kisahnya

- 28 November 2020, 12:56 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan /Instagram/@luhut.pandjaitan

MANTRA SUKABUMI - Presiden Jokowi akhirnya menunjuk Luhut Binsar Panjaitan untuk menggantikan sementara posisi Edhy Prabowo sebagai menteri KKP pada Kamis, 26 November 2020.

Dengan ditunjuknya Luhut sebagai pengganti sementara posisi Edhy, menambah deretan rangkap jabatan yang pernah diemban Luhut di era pemerintahan Jokowi, yakni sebanyak tiga kali.

Diketahui sebelumnya, Edhy Prabowo dan rombongannya terjaring OTT oleh KPK di Bandara Soekarno-Hatta setiba di Amerika Serikat pada Rabu, 25 November 2020 dini hari WIB lalu.

Baca Juga: ShopeePay Terima Penghargaan Marketeers Youth Choice: Brands of the Year 2020

Baca Juga: Cek Fakta: Tommy Soeharto Ancam yang Berani Ganggu FPI Akan Berhadapan dengan Keluarga Cendana

Edhy Prabowo kini statusnya telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus korupsi izin benur.

Mungkin anda ingat posisi yang pernah dijabat Luhut Binsar Panjaitan di era Jokowi, berikut perjalan karier dan deretan jabatan yang pernah diembannya, seperti dilansir mantrasukabumi.com dari unggahan akun Instagram @narasinewsroom, pada Sabtu, 28 November 2020.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Narasi Newsroom (@narasinewsroom)

 

Meski tak pernah mengemban sebagai panglima TNI, namun Luhut Binsar Panjaitan merupakan perwira tinggi yang memiliki karier cemerlang di luar Militer.

Selepas dari Militer, Luhut Panjaitan pernah menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Singapura lalu menjadi Menteri Perindustrian.

Kemudian selepas Menteri Perindustrian, ia jarang tampil di muka publik. Namun saat Jokowi dicalonkan sebagai Presiden RI pada 2014 lalu, Luhut pun kembali muncul kembali.

Lalu setelah Jokowi terpilih menjadi Presiden, ia kemudian menduduki jabatan Kepala Staf Kepresidenan pada tahun 2014.

Setahun berselang, kemudian ia ditunjuk menjadi Menko Polhukam, lalu berganti posisi menjadi Menko Maritim dari 2016 hingga sekarang.

Baca Juga: Sering Istimewakan Pasangan Lewat Akun Sosial Media, 4 Zodiak ini Kerap Disebut Bucin

Di era pemerintahan Jokowi, Luhut sudah tiga kali rangkap jabatan sebagai pelaksana tugas atau Mentri Ad Interim.

1. Plt Mentri ESDM

Jabatan ini diemban Luhut Arcandra Tahar tersandung kasus Kewarganegaraan pada tahun 2016, ia menjabat sejak 15 Agustus 2016 hingga 14 Oktober 2016.

2. Menteri Ad Interim Perhubungan

Ini dijabat Luhut saat Budi Karya terinfeksi Covid-19, jabatan ini ia emban mulai 14 Maret 2020 hingga 6 Mei 2020.

3. Menteri Ad Interim Lautan dan Perikanan

Ini merupakan jabatan paling anyar yang di pegang Luhut, kerena Edy Prabowo terjerat kasus korupsi izin lobster.

Jabatan ini ia emban mulai 26 November 2020 hingga Presiden Jokowi menunjuk menteri yang baru.

Karena hal itulah, warganet kerap menyebut Luhut sebagai "menko segala urusan", ini lantaran ia kerap kali ditugasi Jokowi dalam segala hal urusan yang berkaitan dengan rezim atau politik pribadi Jokowi.

Baca Juga: Login eform.bri.co.id/bpum, Begini Cara Cek BLT UMKM Rp2,4 Lengkap dengan Syaratnya

Dalam tugas Administratif, Luhut saat menjadi KSP, juga menjadi penanggung jawab konferensi Asia-Afrika 2015.

Saat pilpres 2019, Luhut menjadi utusan Jokowi untuk bertemu dengan Prabowo Subianto.

Di masa pandemi, ia pun ditugaskan untuk memimpin tim penanganan Covid-19 di sembilan Provinsi juga menjadi Wakil Ketua Komite Kebijakan Pengendalian Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.**

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah