PT ACK bertindak sebagai ‘forwarder’ benur dari dalam negeri ke luar negeri.
Supaya diterima jadi ekspoter, PT DPP transfer uang ke rekening PT ACK sebesar 731.573.564,00 Rupiah.
PT DPP atas arahan tim uji tuntas dapat izin ekspor benih lobster benur. Dan telah ekspor sebanyak 10 kali lewat PT ACK.
Baca Juga: Mengejutkan, Kader NU Akhmad Sahal Sebut Habib Rizieq Shihab Rusak Citra Para Habib
Baca Juga: Pidato Kontroversial Habib Rizieq Shihab Jadi Sorotan, Rizieq: Dr Syahganda Tidak Dijadikan Musuh
Uang suap dari eksportir benur masuk ke rekening PT ACK. PT ACK dipegang oleh kolega Edhy Prabowo yaitu Amri dan Ahmad Bahtiar.
Duit dari rekening PT ACK ditarik masuk ke rekening Amri dan Ahmad Bahtiar dengan total 9,8 miliar Rupiah.
5 November 2020, Ahmad Bahtiar transfer ke rekening Ainul Faqih (Staf Istri Edhy Prabowo) sebesar 3,4 miliar Rupiah. Uang itu untuk keperluan Edhy Prabowo dan Istrinya, bernama Iis Rosyati Dewi ke AS.
Uang itu dipakai untuk membeli jam tangan Rolex, tas Tumi & LV, baju Old Navy, dll.**