Monas Tidak Boleh Dipakai, Reuni 212 Tahun 2020 yang Akan Dihadiri Habib Rizieq Gagal Digelar Besok

- 1 Desember 2020, 06:25 WIB
Monas Tidak Boleh Dipakai, Reuni 212 Tahun 2020 yang Akan Dihadiri Habib Rizieq Gagal Digelar Besok
Monas Tidak Boleh Dipakai, Reuni 212 Tahun 2020 yang Akan Dihadiri Habib Rizieq Gagal Digelar Besok /ANTARA/

MANTRA SUKABUMI - Rencana pelaksanaan Reuni 212 yang akan digelar oleh FPI, GMPF ulama dan PA 212 gagal dilaksanakan.

Rencananya, pelaksanaan reuni 212 ini akan digelar di Monas, Jakarta Pusat pada  2 Desember 2020 besok.

Namun berdasarkan surat edaran, reuni 212 ini dibatalkan, karena tidak diizinkan menggunakan Monas oleh pihak pengelola Monas dan melihat saat ini masih dalam masa Covid-19.

Baca Juga: ShopeePay Terima Penghargaan Marketeers Youth Choice: Brands of the Year 2020

Baca Juga: Begini Cara Hapus Suntuk Selama di Rumah

"Pelaksanaan Reuni 212 tahun 2020 ditunda untuk sementara waktu dengan mengamati pelaksanaan Pilkada serentak 2020, jika ada pembiaran kerumunan oleh pemerintah maka REUNI 212 tahun 2020 akan tetap digelar diwaktu yang tepat," bunyi surat pernyataan bersama pada Selasa, 17 November 2020 seperti dikutip mantrasukabumi.com dari Surat Pernyatan FPI pada Selasa, 1 Desember 2020.

Rencananya pada tanggal 2 Desember, panitia akan mengganti acara Reuni 212 dengan dialog nasional yang akan menghadirkan 100 tokoh nasional.

"Pada tanggal 2 Desember, kami akan mengadakan acara dialog Nasional dengan menghadirkan 100 tokoh dan ulama yang akan dihadiri oleh IB HRS sebagai narasumber," lanjutnya.

Selanjutnya, pihak panitia juga menghimbau agar masyarakat melaksanakan istighosah (doa bersama) agar wabah Covid-19 segera diangkat dari Indonesia.

"Pada tanggal 2 Desember 2020 mengimbau dan menyarankan kepada Mujahid dan Mujahidah 212 di seluruh Indonesia untuk mengadakan Istighosah (doa bersama) agar wabah Covid-19 diangkat dari Indonesia," lanjutnya.

Baca Juga: Voucher Token Listrik Gratis dari PLN Bulan Desember 2020 Sudah Dapat Diklaim, Bisa via Web atau WA

Panitia juga menyarankan agar pelaksanaan Istigosah dilakukan di mesjid-mesjid, mushola, pesantren dan majlis taklim lainnya.

"Pelaksanaan Istighosah (doa bersama) dilaksanakan di masjid-masjid, mushola, pondok pesantren, majelis taklim, dengan wajib melaksanakan protokol kesehatan Covid-19," pungkasnya."

Sejarah 212 sendiri merupakan anugerah dan karunia dari Allah SWT yang sangat besar dan wajib disyukuri.

Hal ini karena pada 212 Allah SWT dapat menyatukan jutaan umat Islam dengan penuh persaudaraan, penuh kedamaian, ketertiban, kebersihan dan saling toleransi.**

Editor: Emis Suhendi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah