Laporkan 2 Orang Tersangka Atas Kasus Pencemaran Nama Baik, Ali Mochtar Ngabalin: Saya Difitnah

- 4 Desember 2020, 13:03 WIB
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin.*
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin.* /ANTARA

MANTRA SUKABUMI - Tenaga ahli utama Kantor Staf Presiden (KPS), Ali Mochtar Ngabalin, telah melaporkan 2 orang tersangka ke Polda Metro Jaya, atas tuduhan pencemaran nama baik terkait kasus mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Edhy Prabowo.

Seperti yang diketahui, beberapa waktu lalu, Edhy Prabowo telah dinyatakan sebagai tersangka oleh komisi pemberantas korupsi (KPK) terkait kasus ekspor benih lobster atau benur.

Perlu diketahui, bahwa, Ali Mochtar Ngabalin merupakan pengamat politik sosial Muhammad Yunus Anis dan eks Staf KPS, Bambang Beathor Suryadi.

 Baca Juga: Rayakan Hari Kopi Favorit di Kemeriahan 12.12 ShopeePay

Baca Juga: Habib Rizieq Shihab Sampaikan Kabar Buruk Ini, Usai Minta Maaf pada Masyarakat Indonesia

Ali Mochtar Ngabalin menyebutkan bahwa dirinya telah difitnah ikut serta sebagai orang yang memenjarakan Edhy Prabowo.

Hal tersebut disampaikan oleh Ali Mochtar Ngabalin di Mapolda Metro Jaya pada Kamis, 3 Desember 2020 malam. 

"Saya difitnah bahwa memiliki kontribusi sebagai orang yang berperan memenjarakan Pak Edhy Prabowo. Keluarganya mendengar berita itu sangat sakit sekali," kata Ngabalin, seperti dilansir mantrasukabumi.com dari PMJNEWS pada Jumat, 4 Desember 2020. 

Ngabalin juga menyampaikan permohonan maaf, terkait berita tersebut.

Halaman:

Editor: Ridho Nur Hidayatulloh

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x